Postingan media sosial lainnya menunjukkan Zomi berada di Pakistan dan Bangladesh saat banjir melanda tahun 2022 lalu, dan setahun sebelum itu, dia ikut dalam konvoi sepeda motor mengantarkan bantuan ke dataran tinggi Haiti.
Keluarga Zomi, dalam pernyataannya, menyebut dia meninggalkan warisan kasih sayang, keberanian dan cinta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam komentarnya usai serangan mematikan di Gaza, Netanyahu mengakui bahwa militer Israel "secara tidak sengaja" menewaskan para pekerja kemanusiaan dalam serangan udara. Dia menyebutnya sebagai "kasus tragis" yang akan diselidiki "sampai akhir", namun tidak meminta maaf atas kematian tersebut.
PM Albanese menegaskan diperlukannya "pertanggungjawaban" dan "transparansi" saat para penyelidik mengungkap apa yang sebenarnya terjadi.
"Ada kebutuhan untuk penyelidikan menyeluruh atas apa yang terjadi di sini, dan Perdana Menteri Netanyahu berkomitmen untuk melakukan hal itu," ujarnya.
"Saya menegaskan kembali bahwa Australia berpandangan agar bantuan kemanusiaan harus menjangkau masyarakat di Gaza tanpa hambatan dan dalam jumlah besar," tegas PM Albanese dalam pernyataannya.
(nvc/ita)