Israel Serang Kamp Pengungsi di Tepi Barat, 2 Warga Palestina Tewas

Israel Serang Kamp Pengungsi di Tepi Barat, 2 Warga Palestina Tewas

Yogi Ernes - detikNews
Senin, 19 Feb 2024 04:00 WIB
Fire and smoke rises during an Israeli army operation in Jenin, West Bank, Wednesday, Dec. 13, 2023. (AP Photo/Majdi Mohammed)
Foto:Tepi Barat Palestina (AP/Majdi Mohammed)
Jakarta -

Pasukan militer Israel kembali melakukan penyerangan di wilayah Tepi Barat, Palestina. Dua pria warga Palestina dilaporkan tewas akibat luka tembak.

Dilansir AFP, Senin (19/2/2024), Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan kedua korban berusia 19 dan 36 tahun. Keduanya tewas dalam serangan Israel di kamp pengungsi Tulkarem di Tepi Barat pada Minggu (18/2) waktu setempat.

Brigade Martir Al-Aqsa, sayap bersenjata partai Fatah pimpinan Presiden Palestina Mahmud Abbas mengindentifikasi salah satu korban sebagai komandan lokal. Saudara dari korban juga memanggilnya dengan sebutan 'anggota perlawanan'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell pada hari Minggu (18/2) menggambarkan situasi di Tepi Barat saat ini berada pada titik didih. Dia memperingatkan bahwa "kita bisa saja berada di ambang ledakan yang lebih besar".

Militer Israel juga telah buka suara terkait serangan terbaru di Tepi Barat. Israel berdalih pasukannya tengah berusaha menangkap seorang tersangka senior yang masuk dalam daftar pencarian.

ADVERTISEMENT

"Tersangka dibunuh oleh pasukan Israel dalam baku tembak, kemudian teroris bersenjata melepaskan tembakan dan melemparkan alat peledak ke pasukan keamanan Israel, yang membalas dengan tembakan tajam", kata tentara Israel dalam sebuah pernyataan.

Israel mengklaim ada korban luka dari pihaknya. Satu orang polisi perbatasan disebut mengalami luka parah.

"Selama baku tembak, seorang petugas Polisi Perbatasan Israel terluka parah dan dirawat di rumah sakit, tambahnya.

Militer Israel telah meningkatkan serangannya hampir setiap hari di Tepi Barat setelah serangan Hamas pada 7 Oktober 2023. Penggerebekan tersebut bertujuan untuk membubarkan kelompok militan Palestina seperti Hamas. Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan ada 398 warganya tewas dibunuh pasukan Israel di Tepi Barat sejak Oktober tahun lalu.

Simak Video 'Ini Tuntutan Hamas soal Gencatan Senjata yang Ditolak Netanyahu':

[Gambas:Video 20detik]

(ygs/ygs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads