Iran Ancam Respons Tegas untuk Setiap Serangan ke Wilayahnya

Iran Ancam Respons Tegas untuk Setiap Serangan ke Wilayahnya

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 31 Jan 2024 17:34 WIB
Iran’s Ambassador to the United Nations Amir Saeid Iravani speaks to delegates before a vote on a resolution recognizing Russia must be responsible for reparation in Ukraine at the United Nations Headquarters in New York, U.S., November 14, 2022. REUTERS/Eduardo Munoz/File Photo Acquire Licensing Rights
Dubes Iran untuk PBB Amir Saeid Iravani (dok. REUTERS/Eduardo Munoz/File Photo Acquire Licensing Rights)
Teheran -

Iran melontarkan peringatan terbaru bahwa setiap serangan terhadap wilayahnya, kepentingannya, atau warga negaranya di luar perbatasannya akan mendapatkan respons tegas.

Peringatan itu disampaikan setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengakui dirinya telah memutuskan respons atas kematian tiga tentaranya di Yordania dalam serangan drone yang didalangi kelompok yang didukung Iran.

Seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Rabu (31/1/2024), peringatan itu dilontarkan oleh Duta Besar Iran untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Amir Saeid Iravani dalam pernyataan terbarunya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kebijakan mendasar Iran adalah memberikan respons yang kuat terhadap musuh jika mereka menargetkan negara, kepentingan, dan warga negaranya," tegas Iravani seperti dikutip kantor berita IRNA.

Iravani tidak memberikan penjelasan lebih lanjut soal konteks terkait peringatan tersebut.

ADVERTISEMENT

Namun peringatan itu disampaikan sehari setelah Biden mengumumkan dirinya telah mengambil keputusan soal bagaimana AS akan merespons serangan yang menewaskan tiga tentaranya dan melukai puluhan lainnya di Yordania.

Biden tidak menjelaskan soal keputusan yang diambilnya tersebut. Tapi dia menegaskan bahwa dirinya tidak menginginkan perang di Timur Tengah semakin meluas, terutama sejak perang berkecamuk antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza.

Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.

Saksikan juga 'AS: Kami Tak Ingin Perang dengan Iran':

[Gambas:Video 20detik]



Sementara itu, diketahui juga bahwa sejumlah personel Garda Revolusi Iran terbunuh dalam rentetan serangan Israel di wilayah Suriah beberapa waktu terakhir, dengan lima personel tewas pada 20 Januari lalu dan dua personel lainnya pada 25 Desember tahun lalu.

Pada Senin (29/1) waktu setempat, serangan Israel lainnya menghantam apa yang disebut kantor berita Tasnim sebagai "pusat penasihat militer Iran" di Suriah. Dua orang tewas akibat serangan itu.

Namun Duta Besar Iran untuk Suriah membantah laporan Tasnim dan menegaskan korban tewas bukanlah warga Iran.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads