Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, menyebut seruan gencatan senjata di Jalur Gaza oleh negara-negara Muslim adalah langkah yang salah arah. Khamenei menegaskan bahwa negara-negara Muslim seharusnya memutuskan hubungan mereka dengan Israel.
Seperti dilansir Al Arabiya, Rabu (24/1/2024), Khamenei berpendapat bahwa negara-negara Muslim seharusnya menahan diri dari menyerukan gencatan senjata di Jalur Gaza, karena menurut Khamenei, hal itu ada "di luar kendali mereka".
Sebaliknya, dia meminta negara-negara Muslim untuk melakukan tindakan-tindakan yang ada "dalam kendali mereka".
"Beberapa posisi dan pernyataan para pejabat negara-negara Islam adalah salah karena mereka berbicara soal isu-isu seperti gencatan senjata di Gaza, yang ada di luar kendali mereka dan berada di tangan musuh jahat Zionis," sebut Khamenei dalam pernyataannya, seperti dikutip kantor berita IRNA.
"Para pejabat negara-negara Islam seharusnya (sebaliknya) bertindak atas isu-isu yang ada dalam kendali mereka. Masalah yang ada di tangan mereka adalah memutuskan jalur vital menuju rezim Zionis," ujarnya.
"Negara-negara Islam harus memutuskan hubungan politik dan ekonomi mereka dengan rezim Zionis dan tidak membantu rezim ini," cetus Khamenei.
Pernyataan tersebut menandai keempat kalinya Khamenei menyerukan negara-negara Muslim untuk memutuskan hubungan dengan Israel sejak pecahnya perang antara Tel Aviv dan Hamas yang menguasai Jalur Gaza pada awal Oktober tahun lalu.
Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.
Lihat juga Video: Jurnalis Motaz Azaiza Pamit Meninggalkan Gaza
(nvc/ita)