.webp)
Sedikitnya 15 orang tewas setelah sebuah kapal yang mengangkut rombongan pelajar tenggelam di sebuah danau di Gujarat, India bagian barat. Di antara para korban tewas, 13 orang di antaranya merupakan anak-anak.
Seperti dilansir AFP, Jumat (19/1/2024), insiden kapal tenggelam ini terjadi pada Kamis (18/1) waktu setempat, ketika rombongan siswa sedang melakukan perjalanan piknik yang diselenggarakan oleh sekolah mereka di negara bagian Gujarat.
Puluhan orang bergabung dalam upaya pencarian korban di sekitar danau yang ada di dekat kota Vadodara, yang menjadi lokasi kapal itu terbalik dan tenggelam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Total korban tewas adalah 15 orang," ucap pengawas rumah sakit setempat, Ranjan Aiyer, kepada wartawan setempat.
Sejumlah pejabat lainnya di rumah sakit yang sama menyebut para korban termasuk anak-anak berusia 10 tahun dan dua guru mereka.
Penyebab insiden tersebut belum diketahui secara jelas.
Namun seorang pejabat distrik Vadaodara, yang enggan disebut namanya, mengatakan kepada AFP bahwa sebanyak 27 orang diyakini ada di atas kapal saat insiden terjadi.
Simak juga Video 'Pilu di Tamil Nadu India: Seusai Topan, Wilayahnya Kini Diterpa Banjir':
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Perdana Menteri (PM) Narendra Modi mengucapkan belasungkawa untuk keluarga korban tewas. "Pikiran saya bersama keluarga yang berduka pada saat-saat duka ini," ucapnya dalam pernyataan via media sosial X.
"Semoga korban luka segera pulih. Pemerintah setempat menyediakan semua bantuan yang mungkin diberikan kepada mereka yang terkena dampak," imbuhnya.
Kecelakaan kapal yang fatal cukup sering terjadi di India. Tahun lalu, sedikitnya 22 orang tewas ketika kapal wisata bertingkat terbalik dan tenggelam di Kerala. Para korban selamat menuturkan kepada media lokal bahwa banyak penumpang kapal tidak mengenakan jaket pelampung.
