Diperingatkan AS untuk Tak Campuri Pemilu Taiwan, China Sewot

Diperingatkan AS untuk Tak Campuri Pemilu Taiwan, China Sewot

Novi Christiastuti - detikNews
Kamis, 11 Jan 2024 15:57 WIB
Supporters wave a Taiwan’s flag during a campaign rally of the main opposition party Kuomintang (KMT) in Taoyuan, Taiwan January 6, 2024. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins/File Photo Acquire Licensing Rights
Para pendukung partai oposisi Taiwan, Kuomintang, memenuhi acara kampanye di Taoyuan (dok. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins/File Photo Acquire Licensing Rights)
Beijing -

Amerika Serikat (AS), dalam sinyal jelas untuk China, menyatakan pihaknya menentang campur tangan atau pengaruh eksternal dalam pemilu presiden dan parlemen Taiwan yang dijadwalkan pada akhir pekan.

Beijing dalam tanggapannya mengecam apa yang disebutnya sebagai "omongan kurang ajar" dari Washington, dan balik memperingatkan AS untuk menahan diri tidak mencampuri pemilu Taiwan. Demikian seperti dilansir Reuters dan AFP, Kamis (11/1/2024).

Pemilu Taiwan yang dijadwalkan pada Sabtu (13/1) mendatang akan digelar saat masa-masa sulit dalam hubungan AS dan China, dengan Presiden Joe Biden dan Presiden Xi Jinping baru saja menjalin hubungan militer-ke-militer ketika keduanya bertemu di California pada November tahun lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seorang pejabat senior pemerintahan Biden, yang tidak disebut namanya, mengatakan kepada wartawan bahwa AS tidak memihak dalam pemilu Taiwan dan tidak memiliki kandidat favorit atau yang disukai.

"Kami menentang campur tangan atau pengaruh luar apa pun dalam pemilu Taiwan," ucap pejabat senior AS tersebut.

ADVERTISEMENT

"Terlepas dari siapa yang terpilih, kebijakan kami terhadap Taiwan akan tetap sama dan hubungan tidak resmi kami yang kuat juga akan terus berlanjut," tegasnya.

Pernyataan itu tidak menyebut langsung nama China, namun secara tidak langsung menjadi sinyal untuk Beijing yang selalu menganggap Taiwan sebagai bagian dari wilayah kedaulatannya yang akan direbut kembali suatu hari nanti.

Simak reaksi China di halaman berikutnya.

Saksikan juga 'Ekonomi China Sedang Tidak Baik-baik Saja':

[Gambas:Video 20detik]



Otoritas China memberikan reaksi keras atas pernyataan AS itu, dengan Kementerian Luar Negeri China mengecamnya sebagai "omongan kurang ajar" dari Washington terkait pemilu Taiwan yang akan digelar akhir pekan.

"(China) Menyatakan ketidakpuasan yang kuat dan penolakan tegas terhadap omongan kurang ajar pihak Amerika mengenai pemilu di wilayah Taiwan," ucap juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning, dalam pernyataannya.

"Taiwan adalah inti kepentingan utama China dan merupakan garis merah nomor satu yang tidak boleh dilanggar dalam hubungan China-AS," imbuhnya memperingatkan AS.

Lebih lanjut, Mao balik memperingatkan Washington agar "menahan diri" untuk tidak melakukan intervensi terhadap pemilu Taiwan.

"(AS) Harus menahan diri untuk melakukan intervensi dalam pemilu di wilayah Taiwan dalam bentuk apa pun, untuk menghindari dampak serius pada hubungan China-AS," cetus Mao.

"China selalu dengan tegas menentang segala bentuk interaksi resmi antara AS dan Taiwan," ucapnya, menyusuk pengumuman AS soal rencana mengirim delegasi "tidak resmi" ke Taiwan setelah pemilu digelar.

"Hanya ada satu China di dunia, dan Taiwan menjadi bagian tidak terpisahkan dari China," tandas Mao dalam pernyataannya.

Halaman 2 dari 2
(nvc/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads