.webp)
Sejumlah warga sipil tewas dan lainnya terluka akibat serangan pesawat tempur Israel di Gaza. Serangan itu mengenai sekelompok warga sipil di distrik Zeitoun di Gaza timur, Palestina.
Dilansir Al Jazeera, Senin (1/1/2024) kantor berita Wafa melaporkan pesawat tak berawak atau drone Israel juga mengebom sebuah rumah di kamp pengungsi Al-Maghazi di Gaza tengah. Seranga itu melukai warga sipil yang kebanyakan anak-anak.
Orang-orang juga terluka dalam serangan Israel terhadap sebuah rumah di kamp pengungsi Nuseirat. Korban luka dibawa ke Rumah Sakit Al-Aqsa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Israel mencegat belasan roket yang diduga diluncurkan Hamas dari Jalur Gaza menjelang Tahun Baru 2024. Sayap militer Hamas, Brigade Al-Qassam, menerbitkan pernyataan yang mengklaim mereka telah membombardir Tel Aviv dengan rentetan roket 'M90' pada tengah malam waktu setempat.
Perang antara Israel dengan Hamas ini telah berlangsung sejak Oktober 2023. Israel saat itu mendeklarasikan perang terhadap Hamas usai serangan 7 Oktober menewaskan kurang lebih 1.200 orang di wilayah Israel dan membuat ratusan orang menjadi sandera.
Israel kemudian melakukan serangan militer besar-besaran ke Gaza. Serangan itu menewaskan lebih dari 20 ribu orang di Gaza di mana sebagian besar adalah anak-anak dan wanita. Ratusan ribu warga Gaza telah mengungsi akibat perang.
Lihat Video 'Dalam Sehari, 165 Warga Palestina Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza':
