5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 07 Des 2023 17:12 WIB
Turkish President Recep Tayyip Erdogan, wearing a scarf with the Palestinian and Turkish flags, stands on the stage during a rally organized by the AKP party in solidarity with the Palestinians in Gaza, in Istanbul on October 28, 2023. (Turkish presidency press office via AFP)
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan (Foto: Turkish presidency press office via AFP)
Jakarta -

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengingatkan Israel untuk tidak memburu anggota Hamas di Turki. Erdogan mengancam Israel akan membayar harga yang sangat mahal untuk tindakan ini.

Peringatan Erdogan ini disampaikan beberapa hari setelah munculnya rekaman di mana kepala badan keamanan Israel, Shin Bet, mengatakan bahwa Israel bertekad untuk membunuh para pemimpin Hamas "di setiap lokasi" di seluruh dunia, termasuk "di Lebanon, di Turki, di Qatar. "

"Mereka tidak mengenal orang Turki. Mereka tidak mengenal kita... Jika mereka melakukan kesalahan seperti itu, mereka harus tahu bahwa mereka akan membayar harga yang sangat mahal untuk itu," cetus Erdogan kepada para wartawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Kamis (7/12/2023):

- Geger Penembakan Massal Tewaskan 6 Orang di Texas, Pelaku Ditangkap

ADVERTISEMENT

Seorang pria bersenjata di Texas, Amerika Serikat ditangkap setelah terjadi aksi penembakan massal yang menyebabkan enam orang tewas dan tiga lainnya terluka.

Penembakan besar-besaran itu terjadi selama beberapa jam pada hari Selasa (5/12) waktu setempat di Austin, di mana empat orang ditembak mati dan tersangka terlibat baku tembak dengan polisi, dan di daerah San Antonio di mana seorang pria dan wanita ditemukan tewas di sebuah rumah.

"Kami sangat yakin satu tersangka bertanggung jawab atas semua insiden tersebut," kata Robin Henderson, kepala sementara Departemen Kepolisian Austin tentang pembunuhan berantai di Austin, seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (7/12/2023).

- Ngeri! Remaja Rusia Tembak Mati Teman Sekelas Lalu Bunuh Diri

Ngeri! Seorang remaja putri di Rusia menembak mati seorang teman sekelasnya dan melukai lima lainnya di sebuah sekolah di Bryansk dekat perbatasan Ukraina. Usai melakukan penembakan itu, gadis berusia 14 tahun itu bunuh diri dengan menembak dirinya sendiri.

Penembakan di sekolah relatif jarang terjadi di Rusia, yang memiliki undang-undang senjata yang ketat. Namun, aksi penembakan menjadi lebih umum dalam beberapa tahun terakhir.

Komite Investigasi mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dalam aksi penembakan pada Kamis (7/12) tersebut, pelaku yang berumur 14 tahun membawa sebuah senjata api ke sekolahnya dan langsung menembaki teman-teman sekelasnya. "Akibatnya, dua orang tewas - salah satunya adalah penembak - dan lima lainnya terluka," kata komite seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (7/12/2023).

- Bertemu MBS, Putin Puji-puji Hubungan Rusia-Arab Saudi

Presiden Rusia Vladimir Putin berkunjung ke Arab Saudi. Dalam pertemuan dengan Putin, Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS) memuji koordinasi bersama antara kedua negara "yang membantu meredakan ketegangan di Timur Tengah".

"Kita memiliki banyak kepentingan dan dokumen yang kita kerjakan bersama demi kepentingan Rusia, Kerajaan Arab Saudi, Timur Tengah, dan juga dunia," kata MBS seperti dikutip kantor berita resmi Saudi, Saudi Press Agency (SPA) dan dilansir Al Arabiya dan Reuters, Kamis (7/12/2023).

Dalam pertemuan di Riyadh pada Rabu (6/12) waktu setempat, Putin mengatakan hubungan Rusia dengan Arab Saudi saat ini berada pada "tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya".

- Pertama Kalinya, Pasukan Israel Beroperasi di Jantung Khan Younis Gaza

Militer Israel mengatakan bahwa pasukannya di Gaza kini beroperasi "di jantung Khan Younis" untuk pertama kalinya.

Disebutkan bahwa pasukan Israel "tiba di pusat Khan Younis dan memulai serangan yang ditargetkan di jantung kota tersebut," yang diidentifikasi sebagai simbol pemerintahan militer dan administratif Hamas.

"Para tentara melenyapkan teroris, menghancurkan infrastruktur teroris dan menemukan senjata," kata militer Israel dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Al Arabiya, Kamis (7/12/2023).

"Kami sangat terpukul," kata warga setempat, Amal Mahdi yang selamat dari serangan Israel semalam di Khan Younis. "Kami membutuhkan seseorang untuk menemukan solusi agar kami dapat keluar dari situasi ini," imbuhnya.

- Erdogan Ancam Israel Jangan Coba-coba Buru Hamas di Turki!

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengingatkan Israel untuk tidak memburu anggota Hamas di Turki. Erdogan mengancam Israel akan membayar harga yang sangat mahal untuk tindakan ini.

Peringatan Erdogan ini disampaikan beberapa hari setelah munculnya rekaman di mana kepala badan keamanan Israel, Shin Bet, mengatakan bahwa Israel bertekad untuk membunuh para pemimpin Hamas "di setiap lokasi" di seluruh dunia, termasuk "di Lebanon, di Turki, di Qatar. "

"Mereka tidak mengenal orang Turki. Mereka tidak mengenal kita... Jika mereka melakukan kesalahan seperti itu, mereka harus tahu bahwa mereka akan membayar harga yang sangat mahal untuk itu," cetus Erdogan kepada para wartawan.

Halaman 3 dari 2
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads