Jika Lawannya Bukan Trump, Biden Enggan Nyapres Lagi

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 07 Des 2023 07:34 WIB
Foto: Joe Biden dan Donald Trump (AP Photo)
Jakarta -

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden membuat pengakuan cukup mengejutkan. Biden enggan maju lagi menjadi calon presiden (capres) di Pemilu AS tahun 2024 jika lawannya bukan mantan Presiden AS Donald Trump.

Seperti dilansir AFP, Biden menyebut dirinya tidak yakin akan kembali maju sebagai capres Partai Demokrat jika Trump tidak mencalonkan diri. Trump diketahui dari Partai Republik.

"Jika Trump tidak mencalonkan diri, saya tidak yakin saya akan mencalonkan diri. Tapi kita tidak bisa membiarkan dia menang," kata Biden saat berbicara dalam acara penggalangan dana kampanye pemilu 2024 di Weston, Massachusetts, Rabu (6/12/2023).

Biden yang kini berusia 81 tahun memuji 'suara kuat' yang disampaikan mantan anggota parlemen AS, Liz Cheney, dari Partai Republik yang pada Minggu (3/12), memperingatkan bahwa AS sama saja 'tidur sambil berjalan menuju kediktatoran' jika Trump yang pernah dua kali dimakzulkan kembali menjabat.

Diketahui bahwa tiga media besar AS, yakni Washington Post, New York Times, dan majalah Atlantic, merilis peringatan soal ancaman yang mungkin ditimbulkan oleh masa jabatan kedua Trump jika dia memenangkan pemilu tahun depan.

Dalam acara penggalangan dana di Boston, Biden mengutip bahasa-bahasa ekstrem yang digunakan Trump dalam kampanyenya, termasuk menyebut lawan politiknya sebagai 'hama'.

Menurut Biden, bahasa semacam itu mirip seperti bahasa yang digunakan di Jerman tahun 1930-an, ketika Adolf Hitler sedang bangkit.

"Trump bahkan tidak lagi menyembunyikan apapun lagi. Dia memberi tahu kita soal apa yang akan dia lakukan. Dia bahkan tidak ragu soal itu," ucap Biden.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya:




(fas/maa)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork