Militer Filipina Buru Pelaku Ledakan Bom Saat Misa yang Diklaim ISIS

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 04 Des 2023 17:32 WIB
Situasi di lokasi ledakan bom di kampus Marawi, Filipina (Lanao Del Sur Provincial Government/Handout via REUTERS/File Photo Acquire Licensing Rights)
Manila -

Perburuan besar-besaran sedang dilakukan oleh militer Filipina terhadap para pelaku di balik ledakan bom yang mengguncang misa Katolik yang digelar di gimnasium sebuah kampus di kota Marawi. Kelompok ISIS telah mengklaim bertanggung jawab atas ledakan bom yang menewaskan sedikitnya empat orang itu.

Seperti dilansir Reuters, Senin (4/12/2023), kepala komando Mindanao Barat, William Gonzales, bersumpah bahwa segala langkah akan dilakukan untuk menangkap dan membawa para pelaku yang mendalangi ledakan bom mematikan itu ke pengadilan.

Kepolisian setempat sedang menyelidiki setidaknya dua tersangka, yang diyakini ada di balik ledakan bom tersebut.

"Saat ini, sedang ada operasi besar-besaran yang sedang berlangsung untuk memburu kelompok teroris atau para tersangka pelaku pengeboman itu," tegas Gonzales dalam pernyataannya kepada wartawan setelah menghadiri rapat keamanan di kota Marawi.

Ledakan bom itu mengguncang pada Minggu (3/12) waktu setempat, saat sebuah misa sedang digelar di sebuah gimnasium Universitas Negeri Mindanao yang ada di kota Marawi. Kota itu pernah diduduki loyalis ISIS hingga memicu operasi militer Filipina selama lima bulan untuk merebutnya kembali tahun 2017 lalu.

"Kami telah memiliki nama orang-orang yang diburu, tapi penyelidikan masih berlangsung. Agar tidak mendahului penyelidikan, kami tidak akan membocorkan nama-namanya," ucap kepala daerah setempat, Allan Nobleza, kepada media lokal GMA News.

Dia menambahkan bahwa salah satu tersangka dalam ledakan bom di Marawi itu masih terkait dengan kelompok militan lokal.

Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.




(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork