5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 01 Des 2023 17:34 WIB
North Korean leader Kim Jong Un visits Korean Peoples Army Air Force headquarters on the occasion of Aviation Day in North Korea, in this picture released by North Koreas Korean Central News Agency (KCNA) on December 1, 2023. KCNA via REUTERS Acquire Licensing Rights
Pemimpin Korut Kim Jong Un (Foto: KCNA via REUTERS Acquire Licensing Rights)
Jakarta -

Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un memerintahkan kesiapan militer dalam merespons setiap provokasi yang dilakukan oleh musuh. Seruan itu disampaikan setelah Pyongyang bersumpah akan mengerahkan Angkatan Bersenjata dan persenjataan yang lebih kuat di perbatasan dengan Korea Selatan (Korsel).

Seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Jumat (1/12/2023), kantor berita Korean Central News Agency (KCNA) melaporkan bahwa perintah itu disampaikan Kim Jong Un saat mengunjungi markas besar Angkatan Udara Korut pada Kamis (30/11) waktu setempat, untuk memperingati hari penerbang di negara tersebut.

Dalam kunjungannya, sebut KCNA, Kim Jong Un meluncurkan pedoman strategis operasional untuk meningkatkan kesiapan militer dan kemampuan perang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Jumat (1/12/2023):

- Drone Iran Buntuti Kapal Induk AS di Perairan Teluk Arab

ADVERTISEMENT

Sebuah drone Iran terdeteksi membuntuti salah satu kapal induk Amerika Serikat (AS), USS Dwight D Eisenhower, yang sedang berlayar di perairan internasional di Teluk Arab.

Seperti dilansir Associated Press dan Al Arabiya, Jumat (1/12/2023), Angkatan Laut AS dalam pernyataannya menyebut bahwa drone Iran itu terdeteksi mengudara dalam jarak hanya 1.370 meter dari kapal induk AS yang sedang menjalankan operasional di perairan internasional pada Selasa (28/11) waktu setempat.

Komandan Komando Pusat Pasukan Angkatan Laut AS, Laksamana Madya Brad Cooper, menyebut drone itu telah 'melanggar tindakan pencegahan keamanan' dengan mengudara dalam jarak kurang dari 10 mil laut, atau sekitar 19 kilometer, dari kapal induk AS.

- Hamas Klaim Dalangi Penembakan Tewaskan 3 Orang di Yerusalem

Kelompok Hamas yang menguasai Jalur Gaza, mengklaim bertanggung jawab atas penembakan yang menewaskan sedikitnya tiga orang di Yerusalem pada Kamis (30/11) waktu setempat.

Seperti dilansir Al Arabiya dan AFP, Jumat (1/12/2023), Kepolisian Israel sebelumnya menyebut dua pria bersenjata dari Yerusalem Timur melakukan serangan penembakan di dekat sebuah halte setempat saat jam-jam sibuk pagi pada Kamis (30/11) waktu setempat. Kedua pelaku ditembak mati di lokasi kejadian.

Sedikitnya tiga orang tewas dan belasan orang lainnya mengalami luka-luka dalam penembakan tersebut. Juru bicara kepolisian setempat mengidentifikasi ketiga korban tewas sebagai Elimelech Waserman (73) yang merupakan seorang rabi, Hana IFergan (67) dan Livia Dikman (24).

Dalam pernyataan yang dirilis beberapa jam usai penembakan, Hamas mengklaim kelompoknya bertanggung jawab atas penyerangan itu. Hamas menyebut serangan itu sebagai 'respons alami terhadap kejahatan pendudukan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Jalur Gaza dan terhadap anak-anak di Jenin'.

- Inggris Kirim Kapal Perang Tercanggih ke Teluk, Ada Apa?

Pemerintah Inggris mengumumkan bahwa mereka mengirim salah satu kapal perang angkatan lautnya yang paling canggih ke perairan Teluk untuk menopang kehadirannya di wilayah tersebut.

HMS Diamond, kapal perusak Tipe 45, akan melakukan operasi untuk menjamin kebebasan navigasi, meyakinkan kapal dagang dan memastikan arus perdagangan yang aman, kata Kementerian Pertahanan Inggris pada Kamis (30/11) waktu setempat.

"Sangat penting bagi Inggris untuk meningkatkan kehadiran kami di kawasan ini, untuk menjaga Inggris dan kepentingan kami aman dari dunia yang lebih bergejolak dan penuh persaingan," kata Menteri Pertahanan Inggris Grant Shapps, seperti dikutip AFP dan Al Arabiya, Jumat (1/12/2023).

- Gencatan Senjata Berakhir, Israel Kembali Gempur Gaza

Militer Israel kembali melancarkan puluhan serangan udara ke Jalur Gaza setelah gencatan senjata dengan Hamas berakhir pada Jumat (1/12) pagi waktu setempat. Serangan dilanjutkan setelah Israel mencegat sebuah roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza dan menuduh Hamas telah melanggar kesepakatan.

Seperti dilansir Al Arabiya, Jumat (1/12/2023), laporan media lokal Palestina menyebut rentetan serangan udara dan artileri Israel melanda sejumlah wilayah Jalur Gaza, termasuk di Rafah yang terletak di dekat perbatasan Mesir.

Militer Israel, dalam pernyataannya seperti dilansir Al Jazeera, mengonfirmasi bahwa 'jet-jet tempurnya saat ini menyerang target-target Hamas di Jalur Gaza'.

Sejumlah gambar yang beredar di media sosial menunjukkan kepulan asap hitam pekat menjulang ke udara dari area kamp Jabalia yang padat di wilayah Jalur Gaza bagian utara.

- Kim Jong Un Perintahkan Militer Korut untuk Siap Bertempur!

Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un memerintahkan kesiapan militer dalam merespons setiap provokasi yang dilakukan oleh musuh. Seruan itu disampaikan setelah Pyongyang bersumpah akan mengerahkan Angkatan Bersenjata dan persenjataan yang lebih kuat di perbatasan dengan Korea Selatan (Korsel).

Seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Jumat (1/12/2023), kantor berita Korean Central News Agency (KCNA) melaporkan bahwa perintah itu disampaikan Kim Jong Un saat mengunjungi markas besar Angkatan Udara Korut pada Kamis (30/11) waktu setempat, untuk memperingati hari penerbang di negara tersebut.

Dalam kunjungannya, sebut KCNA, Kim Jong Un meluncurkan pedoman strategis operasional untuk meningkatkan kesiapan militer dan kemampuan perang.

Halaman 2 dari 2
(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads