Kedutaan Besar Afghanistan di India Ditutup Permanen

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 24 Nov 2023 15:48 WIB
Penampakan Kedutaan Besar Afghanistan di New Delhi pada September lalu (dok. AP Photo/Altaf Qadri, File)
New Delhi -

Kedutaan Besar Afghanistan di New Delhi, India, mengumumkan 'penutupan permanen' pada Jumat (24/11) waktu setempat. Penutupan ini dilakukan lebih dari dua tahun setelah Taliban kembali berkuasa di Kabul menyusul runtuhnya pemerintahan yang didukung Barat.

Seperti dilansir AFP, Jumat (24/11/2023), kebanyakan negara asing, termasuk India, tidak mengakui pemerintahan Taliban di Afghanistan secara resmi, namun mengakui mereka sebagai otoritas yang berkuasa secara de-facto di negara tersebut.

Hal ini membuat banyak kedutaan dan konsulat Afghanistan berada dalam situasi ketidakpastian, dengan para diplomat yang ditunjuk oleh pemerintahan sebelumnya menolak untuk menyerahkan kendali atas gedung dan properti kedutaan kepada perwakilan yang dipilih oleh otoritas Taliban.

"Kedutaan Besar Republik Islam Afghanistan di New Delhi dengan menyesal mengumumkan penutupan permanen misi diplomatiknya di New Delhi," demikian bunyi surat yang diposting Kedutaan Besar Afghanistan untuk India via media sosial X.

Otoritas Taliban memiliki kendali penuh atas sekitar selusin kedutaan Afghanistan yang ada di luar negeri, termasuk di Pakistan, China, Turki dan Iran.

Beberapa kedutaan Afghanistan lainnya beroperasi dengan sistem hibrid, dengan duta besarnya tidak ada namun para staf kedutaan masih melakukan pekerjaan rutin konsuler seperti menerbitkan visa dan dokumen-dokumen lainnya.

Surat yang diposting Kedutaan Besar Afghanistan untuk India itu menyatakan tidak ada lagi diplomat yang tersisa dari pemerintahan sebelumnya, karena semuanya 'mencapai negara ketiga dengan selamat'.

"Individu-individu yang ada di India hanyalah para diplomat yang berafiliasi dengan Taliban," sebut surat tersebut.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Saksikan juga 'Saat Taliban Tutup Paksa Salon Kecantikan di Afghanistan':






(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork