Penembakan brutal terjadi di gedung Walmart yang ada di wilayah Ohio, Amerika Serikat (AS). Sedikitnya satu orang tewas dan tiga orang lainnya mengalami luka-luka dalam penembakan tersebut.
Seperti dilansir Reuters dan Associated Press, Selasa (21/11/2023), kepolisian kota Beavercreek di Ohio menyatakan pihaknya merespons laporan penembakan di area tersebut pada Senin (20/11) malam waktu setempat. Beavercreek merupakan sebuah kota berpenduduk 50.000 orang di area metropolitan Dayton, Ohio.
Penembakan itu dilaporkan terjadi di sebuah Walmart yang ada di Beavercreek pada Senin (20/11) malam, sekitar pukul 20.30 waktu setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laporan televisi lokal WHIO yang mengutip laporan wartawan di lokasi dan juru bicara rumah sakit setempat menyebut sedikitnya satu orang tewas dan tiga orang lainnya mengalami luka-luka. Ketiga korban luka itu, menurut laporan WHIO, dibawa ke Soin Medical Center.
Tidak disebutkan lebih lanjut identitas satu orang yang tewas dan tiga korban luka dalam penembakan ini. Tidak diketahui juga kondisi pelaku penembakan dalam insiden ini.
Kepolisian Beavercreek, dalam pernyataannya, menyatakan situasi telah kembali aman dan tidak ada ancaman bagi publik saat ini.
"Gedung telah dibersihkan dan diamankan. Tidak ada ancaman aktif pada saat ini," demikian pernyataan Kepolisian Beavercreek via Facebook.
Motif penembakan itu belum diketahui secara jelas.
Lihat juga Video 'Seorang Jurnalis Meksiko Tewas Ditembak di Dalam Mobilnya':
Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.
Sejumlah saksi mata menuturkan via media sosial bahwa pelaku melepaskan tembakan dengan menggunakan senapan serbu.
"Saya sebenarnya baru saja berbelanja untuk keperluan Thanksgiving dan pria ini berjalan melewati saya dengan senapan serbu dan mulai menembak," tutur seorang wanita yang menjadi saksi mata penembakan itu, saat menceritakan peristiwa mengerikan itu via video yang diposting ke media sosial.
"Saya berlari... Dia (pelaku-red) menembak sebanyak 10 kali... Saya sangat beruntung masih hidup," ucap wanita itu sembari menangis.
Seorang saksi mata lainnya di media sosial menggambarkan pelaku penembakan sebagai 'seorang pria berkulit putih, tinggi dan muda' yang membawa tas Angkatan Darat.
Foto-foto dari lokasi kejadian menunjukkan barisan mobil polisi dengan lampu berkedip berkumpul di area sekitar Walmart yang menjadi lokasi penembakan. Kepolisian setempat menyatakan informasi lebih banyak akan dirilis ketika sudah tersedia.