Kelompok radikal itu dikalahkan secara teritorial di wilayah Suriah pada tahun 2019. Namun, sisa-sisa ISIS terus melancarkan serangan dan penyergapan yang mematikan, terutama dari posisi persembunyian mereka di area gurun pasir setempat.
Konflik pecah di Suriah setelah pemerintahan Presiden Bashar al-Assad menindak tegas aksi protes pro-demokrasi tahun 2011 lalu. Sejak saat itu, konflik tersebut menarik kekuatan asing dan jihadis global.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejauh ini, konflik Suriah dilaporkan menewaskan lebih dari 500.000 orang dan memaksa separuh penduduk negara tersebut mengungsi dari rumah mereka.
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini