Chile-Kolombia Kompak Tarik Dubes dari Israel Buntut Perang di Gaza

Rita Uli Hutapea - detikNews
Rabu, 01 Nov 2023 12:23 WIB
Kerusakan di Gaza akibat serangan udara Israel (Foto: Abdelhakim Abu Riash/Al Jazeera)
Jakarta -

Pemerintah Chile menarik duta besarnya dari Israel, setelah apa yang disebutnya sebagai pelanggaran Israel terhadap hukum kemanusiaan internasional akibat serangan militernya di Jalur Gaza.

"Chile mengutuk keras dan mengamati dengan penuh keprihatinan... operasi militer ini," kata Kementerian Luar Negeri Chile dalam sebuah pernyataan.

Chile mengatakan operasi Israel di Gaza sama dengan "hukuman kolektif" terhadap penduduk sipil Palestina di Gaza, kata kementerian itu, dikutip Al Arabiya, Rabu (1/11/2023).

Pernyataan tersebut juga menyerukan diakhirinya konflik, pembebasan para sandera yang ditahan oleh Hamas, dan mengizinkan transit bantuan kemanusiaan bagi penduduk Gaza yang berjumlah sekitar 2 juta penduduk.

Sebelumnya pada hari yang sama, Kementerian Luar Negeri Chile mengatakan dalam pernyataan terpisah, bahwa pihaknya mendorong solusi dua negara antara Israel dan wilayah-wilayah Palestina.

Selain Chile, Kolombia juga menarik duta besarnya dari Israel atas perang yang terjadi di Gaza. Hal itu disampaikan Presiden Chile Gustavo Petro dalam pesan di X, sebelumnya dikenal sebagai Twitter, pada hari Selasa (31/10) waktu setempat.

"Saya telah memutuskan untuk menarik duta besar kami untuk Israel. Jika Israel tidak menghentikan pembantaian rakyat Palestina, kami tidak bisa tinggal diam," katanya.

Sementara itu, dalam langkah yang lebih tegas, pemerintah Bolivia mengumumkan untuk memutus hubungan diplomatik dengan Israel.




(ita/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork