Tentara Israel Siaga Mengepung Perbatasan Gaza!

Tentara Israel Siaga Mengepung Perbatasan Gaza!

Danu Damarjati - detikNews
Minggu, 15 Okt 2023 15:47 WIB
An Israeli soldier gestures during confrontations with Palestinians in Qafr Malik village near the West Bank city of Ramallah June 14, 2015. An Israeli army jeep struck and killed a Palestinian in the occupied West Bank on Sunday, with the military and locals giving conflicting accounts of the circumstances. A military spokeswoman said the jeep, which was in Qafr Malik village as part of an operation to arrest suspected militants, accidentally hit the Palestinian after he threw a petrol bomb at it. Local resident Nail Abdul Latah el Hajj denied the Palestinian had attacked the jeep, however, saying the man was walking to work at a chicken farm when he was run down on the main street and then crushed as the vehicle crashed into a wall and overturned. REUTERS/Mohamad Torokman
Foto ilustrasi: Tentara Israel (Mohamad Torokman/REUTERS)
Jakarta -

Israel telah menyuruh masyarakat sipil Gaza di Palestina untuk kabur ke wilayah selatan sebelum tentara mereka menginvasi via jalur darat. Kini masyarakat Gaza telah banyak yang mengungsi ke selatan dan tentara Israel sudah siap-siap masuk ke Gaza.

Dilansir AFP, Minggu (15/10/2023), Israel telah memberi sedikit waktu lagi bagi warga Gaza untuk pergi dari kawasan utara. Jumlah penduduk Gaza di bagian utara diperkirakan berjumlah 1,1 juta orang.

Militer Israel menargetkan Kota Gaza sebagai sasaran karena dianggap menjadi basis Hamas, kelompok paramiliter yang menyerang Israel pada 7 Oktober lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sempat, pihak miiter menyatakan bahwa serangan darat tidak akan dimulai pada hari Minggu. Namun, mereka menyuruh warga untuk meninggalkan bagian utara Jalur Gaza sesegera mungkin tanpa menunda-nunda lagi.

Meski demikian, sebenarnya Gaza bagian utara sudah porak-poranda. Israel sudah meluluh-lantakkan kawasan itu dengan rudal-rudalnya. Korban jiwa berjatuhan.

ADVERTISEMENT

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengenakan rompi antipeluru, mengunjungi pasukannya di garis depan, perbatasan dengan Gaza. Dia bertanya soal kesiapan prajuritnya.

"Apa kamu siap akan apa yang akan terjadi? Lebih banyak lagi yang akan terjadi," kata Netanyahu dalam video yang dirilis pemerintah Israel.

Dilansir BBC hari ini, total jumlah korban tewas di Gaza telah mencapai 2.300 orang lebih. Rinciannya, 2.329 orang Palestina terbunuh dan 9.714 luka-luka. Data ini diperoleh BBC dari Kementerian Kesehatan di Gaza, Palestina, daerah yang diperintah Hamas.

Ini adalah momen sepekan lebih sehari setelah Hamas melancarkan serangan mendadak ke Israel, menewaskan 1.300 orang berdasarkan keterangan Israel. Sejak saat itu, Israel berjanji membalas dan kini korban jiwa di Palestina melambung tinggi.

Simak Video 'Detik-detik Israel Serang Tim Paramedis di Gaza dengan Rudal':

[Gambas:Video 20detik]



(dnu/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads