Persiapan Jepang Buang Limbah Nuklir Fukushima untuk Kedua Kalinya

Persiapan Jepang Buang Limbah Nuklir Fukushima untuk Kedua Kalinya

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 06 Okt 2023 05:53 WIB
This aerial picture taken by Jiji Press on February 14, 2021 shows a view of TEPCOs crippled Fukushima Daiichi Nuclear Power Plant as well as tanks (L) used for storing treated wastewater, along the coast in Okuma, Fukushima prefecture. The final preparations to discharge waste water from the crippled Fukushima power plant in Japan began on August 23, 2023 its operator said, a day before the scheduled release into the Pacific Ocean. (Photo by JIJI Press / AFP) / Japan OUT
Penampakan PLTN Fukushima yang terletak di tepi pantai Jepang (Foto: AFP/STR)
Jakarta -

Jepang memulai melakukan persiapan pembuangan air limbah nuklir tahap kedua. Air limbah yang telah diolah dari Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima dibuang ke lautan.

Dilansir AFP, Kamis (5/10/2023), TEPCO yang merupakan operator PLTN Fukushima menuturkan bahwa tahap kedua pelepasan air limbah olahan itu ke perairan Samudra Pasifik dimulai Kamis (5/10) pagi, sekitar pukul 10.18 waktu setempat.

Proses pembuangan tahap kedua diperkirakan akan berlangsung selama 17 hari ke depan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelepasan tahap kedua ini menyusul tahap pertama yang dilakukan pada 24 Agustus lalu. Saat itu Jepang mulai membuang sebagian dari total 1,34 juta ton air limbah yang dihasilkan sejak tsunami dahsyat merusak PLTN tersebut tahun 2011 lalu.

Sama seperti tahap pertama, sekitar 7.800 ton air limbah diperkirakan akan dibuang ke lautan di tahap kedua ini.

ADVERTISEMENT

Tokyo bersikeras menyatakan air limbah itu tidak memicu risiko kesehatan. Pandangan ini didukung oleh badan pengawas nuklir PBB.

Namun, Beijing telah berulang kali mengkritik keras pembuangan limbah nuklir itu.

Tidak hanya itu, Beijing bahkan menetapkan larangan impor makanan laut Jepang sebagai tanggapannya.

Simak di halaman selanjutnya.

Saksikan Live DetikPagi:

Lihat juga Video: Soal Warga RI Menua Lebih Cepat dari Jepang, Bappenas: Harus Diantisipasi

[Gambas:Video 20detik]



TEPCO menyebut bahwa air limbah itu telah disaring dari semua unsur radioaktif kecuali tritium, yang berada dalam tingkat aman yang diakui secara internasional.

"Telah dikonfirmasi bahwa pelepasan pertama dilakukan sesuai rencana dan dengan cara yang aman," ucap juru bicara pemerintah Jepang Hirokazu Matsuno kepada wartawan pada Kamis (5/10) waktu setempat.

Ia juga menekankan tidak ada abnormalitas yang terdeteksi.

Dijelaskan Matsuno bahwa pemerintah akan 'terus mengkomunikasikan, baik secara domestik maupun internasional, hasil pemantauan data dengan cara yang sangat transparan'.

Pelepasan air limbah nuklir ini bertujuan untuk memberikan ruang untuk mulai menghilangkan bahan bakar radioaktif yang sangat berbahaya dan puing-puing dari reaktor pembangkit listrik yang rusak.

Seorang pejabat TEPCO mengatakan kepada wartawan bahwa pihaknya akan sangat ketat dalam mengawasi pembuangan tahap kedua ini, sembari menerapkan 'kewaspadaan maksimal untuk memastikan bahwa tidak ada pembuangan yang tidak disengaja' dari air limbah yang telah diolah ke laut

Halaman 2 dari 2
(dwia/maa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads