Lebih dari 100 orang tewas dalam kebakaran yang menghanguskan gedung yang menjadi lokasi digelarnya pesta pernikahan di Irak. Sekitar 150 orang lainnya mengalami luka-luka akibat kebakaran mematikan tersebut.
Seperti dilansir Reuters, Rabu (27/09/2023), Wakil Gubernur Niniwe Hassan al-Allaq menuturkan ke Reuters bahwa sedikitnya 113 orang dikonfirmasi tewas dalam kebakaran yang terjadi di distrik Hamdaniya, Provinsi Niniwe, Irak. Media pemerintah menyebut jumlah korban tewas mencapai sedikitnya 100 orang.
Para petugas pertahanan sipil masih menyisir reruntuhan bangunan yang hangus untuk mencari kemungkinan korban selamat hingga Rabu (27/9) dini hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Rabu (27/9/2023):
- Biden Cetak Sejarah Jadi Presiden AS Pertama yang Ikut Aksi Demo
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mencetak sejarah sebagai presiden pertama yang ikut aksi demo saat masih aktif menjabat. Biden bergabung dengan para pekerja otomotif yang sedang berunjuk rasa di Michigan untuk memperjuangkan gaji dan kondisi kerja yang lebih baik.
Seperti dilansir AFP, Rabu (27/9/2023), Biden yang mengenakan topi bertuliskan United Auto Workers (UAW) berdiri di sebelah para pekerja otomotif yang berunjuk rasa di Michigan pada Selasa (26/9) waktu setempat.
Biden bahkan menggunakan pengeras suara untuk menyerukan bahwa para pekerja otomotif berhak mendapatkan 'lebih banyak daripada yang didapatkan'.
Aksi Biden ini menjadi langkah berani untuk mendapatkan suara kalangan kerah biru dalam persaingan dengan calon pesaing utamanya dalam pilpres tahun depan, Donald Trump. Kunjungan Biden yang singkat namun simbolis ini dilakukan sehari sebelum Trump mengunjungi Michigan.
- Korut Ingatkan Semenanjung Korea di Ambang Perang Nuklir!
Korea Utara (Korut) mengatakan kepada PBB bahwa semenanjung Korea berisiko mengalami perang nuklir, seiring mereka menyalahkan apa yang mereka sebut sebagai permusuhan dari Amerika Serikat.
Berbicara pada hari Selasa (26/9), waktu setempat, hari yang sama ketika Sekjen PBB Antonio Guterres mengingatkan tentang lomba senjata nuklir baru, Korea Utara mengatakan bahwa tindakan AS selama setahun terakhir telah mendorong semenanjung itu "lebih dekat ke ambang perang nuklir."
Kim Song, Duta Besar (Dubes) Korea Utara untuk PBB, mengecam tindakan Korea Selatan di bawah Presiden Yoon Suk Yeol, seorang konservatif yang telah berupaya membangun kerja sama yang lebih erat dengan Washington serta saingan bersejarahnya, Jepang.
- Geger Pesta Seks Gay di Polandia, Sejumlah Pastor Diduga Terlibat
Gereja Katolik di Polandia sedang menangani skandal besar yang melibatkan para pastor yang diduga mengadakan "pesta seks gay" di lokasi sebuah gereja bersejarah. Pesta seks gay itu diperparah saat para pastor menolak akses petugas medis ke seorang pekerja seks sewaan, yang pingsan dalam insiden itu.
Pesta gay di kota Dabrowa Gornicza di Polandia selatan ini pertama kali dilaporkan oleh surat kabar Gazeta Wyborcza minggu lalu, berdasarkan laporan sumber-sumber penegak hukum setempat. Pesta gay itu diyakini terjadi pada bulan Agustus.
Menurut harian Gazeta Wyborcza, seperti dilansir RT.com, Rabu (27/9/2023), pesta tersebut dilaporkan diadakan oleh seorang pastor di Basilika Santa Maria Para Malaikat, sebuah landmark kota tersebut yang dibangun pada pergantian abad ke-20. Penyelenggara pertemuan tersebut diidentifikasi sebagai 'Pastor Tomasz Z.', yang mengundang rekan-rekan pastor dan pekerja seks pria tersebut ke apartemen resminya yang berada di kawasan gereja tersebut.
- Kirim Delegasi ke Tepi Barat, Saudi Yakinkan Tetap Dukung Palestina
Pemerintah Arab Saudi mengirimkan delegasi pertamanya dalam tiga dekade ke Tepi Barat yang diduduki Israel. Ini dilakukan untuk meyakinkan warga Palestina bahwa Saudi tetap akan membela perjuangan mereka bahkan ketika negara tersebut menjalin hubungan yang lebih erat dengan Israel.
Sebagai tanda mencairnya hubungan, Menteri Pariwisata Israel Haim Katz mengunjungi Riyadh, Saudi pada hari Selasa (26/9) waktu setempat, untuk misi publik tingkat tinggi yang pertama ke kerajaan kaya minyak tersebut.
Sebelumnya, Amerika Serikat telah mendesak dua sekutunya di Timur Tengah: Israel dan Arab Saudi, untuk menormalisasi hubungan diplomatik, sebagai tindak lanjut dari kesepakatan serupa yang melibatkan Uni Emirat Arab, Bahrain, dan Maroko.
- Tragedi Pesta Pernikahan di Irak, 113 Orang Tewas dalam Kebakaran
Lebih dari 100 orang tewas dalam kebakaran yang menghanguskan gedung yang menjadi lokasi digelarnya pesta pernikahan di Irak. Sekitar 150 orang lainnya mengalami luka-luka akibat kebakaran mematikan tersebut.
Seperti dilansir Reuters, Rabu (27/09/2023), Wakil Gubernur Niniwe Hassan al-Allaq menuturkan ke Reuters bahwa sedikitnya 113 orang dikonfirmasi tewas dalam kebakaran yang terjadi di distrik Hamdaniya, Provinsi Niniwe, Irak. Media pemerintah menyebut jumlah korban tewas mencapai sedikitnya 100 orang.
Para petugas pertahanan sipil masih menyisir reruntuhan bangunan yang hangus untuk mencari kemungkinan korban selamat hingga Rabu (27/9) dini hari.