Putra Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, Hunter Biden, akan didakwa terkait pelanggaran aturan senjata api federal. Hal ini membuat Hunter Biden terancam hukuman 10 tahun penjara.
Dakwaan ini disebut akan dilakukan sebelum akhir September. Kesepakatan pembelaannya dalam kasus pajak gagal ditepati.
Dilansir AFP, Kamis (7/9/2023), jaksa khusus David Weiss yang menyelidiki Hunter selama lima tahun terakhir, mengatakan bahwa dewan juri pengadilan akan merilis dakwaan terkait kasus senjata api tersebut sebelum 29 September.
Menurut dakwaan awal yang diajukan Weiss pada Juni lalu, Hunter gagal mengajukan pelaporan pajak secara tepat waktu atas penghasilan yang mencapai lebih dari US 1,5 juta pada tahun 2017 dan tahun 2018.
Hunter juga membeli dan menyimpan sebuah pistol tangan selama beberapa pekan pada tahun 2018. Meskipun dia secara terbuka mengakui memiliki masalah narkoba yang serius.
Untuk diketahui aturan hukum yang berlaku sejak lama di AS, seperti dilansir Reuters, melarang para pengguna narkoba untuk memiliki senjata api.
Simak halaman selanjutnya
Saksikan juga 'Saat Geger Penemuan Kokain di Kantor Presiden AS!';
(dwia/maa)