Perburuan terus berlanjut untuk menemukan seorang terpidana pembunuh yang kabur dari sebuah penjara di Pennsylvania, Amerika Serikat. Situasi mencekam, dengan sekolah-sekolah setempat diliburkan dan penduduk diminta untuk mengunci pintu rumah mereka.
Pencarian berlanjut untuk hari keenam pada hari Rabu (6/9) waktu setempat, dengan ratusan petugas penegak hukum yang didukung dengan helikopter, drone, dan anjing pelacak dikerahkan dengan kekuatan penuh untuk mencari buronan tersebut.
Hingga kini, hampir seminggu Danelo Cavalcante, warga negara Brasil, melarikan diri dari Penjara Chester County di West Chester, sekitar satu jam berkendara dari kota Philadelphia. Pria berusia 34 tahun itu melarikan diri dari penjara pada 31 Agustus pukul 08.33 waktu setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Warga diminta untuk mengunci pintu, memeriksa mobil dan barang-barang mereka, dan tetap waspada terhadap lingkungan sekitar," kata kantor Kejaksaan Distrik Chester County dalam sebuah pernyataan di Facebook, dikutip kantor berita AFP, Kamis (7/9/2023).
Buronan itu terakhir terlihat pada Selasa (5/9) waktu setempat.
Pejabat Kepolisian Negara Bagian Pennsylvania, George Bevins mengatakan kepada wartawan, bahwa seorang warga melapor telah melihat Cavalcante pada Selasa (5/9) malam waktu setempat. "Tim mencari di daerah itu selama berjam-jam tetapi tidak dapat menemukannya," ujarnya.
Petugas penjara pada hari Rabu merilis sebuah video yang menunjukkan bagaimana Cavalcante, yang dijatuhi hukuman penjara seumur hidup karena menikam pacarnya hingga tewas, berhasil melarikan diri.
Dalam klip video tersebut, terpidana yang mengenakan kaus putih, celana jins, dan sepatu kets itu terlihat berjalan menaiki dua tembok sebelum naik ke atap dan kabur.
Bevins memperingatkan warga bahwa Cavalcante kemungkinan besar akan merampok rumah warga untuk mencari makanan, pakaian, dan persediaan lainnya.
Simak juga 'Saat Penembakan di Universitas North Carolina, Satu Orang Tewas':
"Cavalcante jelas telah memperoleh sejumlah pakaian dan perlengkapan lain yang belum diketahui dan kami ingin meminimalkan peluang untuk memperoleh lebih banyak lagi," kata Bevins. "Penting bagi kami untuk terus menekannya saat kami melanjutkan perburuan," imbuhnya.
Seorang warga, Joe Delahanty (40) dihentikan empat kali oleh polisi dalam perjalanannya ke tempat kerja pada Rabu pagi, termasuk seorang polisi negara bagian yang memintanya untuk membuka bagasi mobilnya saat mereka mencari Cavalcante.
"Ini pertama kalinya dalam sembilan tahun saya merasa perlu mengunci pintu rumah ketika berangkat kerja," kata Delahanty kepada media Philadelphia Inquirer.
Sekolah-sekolah ditutup sebagai tindakan pencegahan dan polisi memperingatkan masyarakat di wilayah barat Philadelphia.
Cavalcante melarikan diri dari Penjara Chester County pada 31 Agustus setelah menerima hukuman seumur hidup karena menikam pacarnya sebanyak 38 kali di depan anak-anaknya pada tahun 2021.
Menurut penyelidik, dia melompat dari atap gedung penjara dalam kondisi yang mirip dengan narapidana lain yang melarikan diri pada bulan Mei lalu.
Kantor kejaksaan Chester County mengumumkan hadiah uang $10.000 untuk informasi yang bisa mengarah ke penangkapannya.