Prancis Evakuasi 5 Wanita Afghanistan yang Terancam oleh Taliban

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 04 Sep 2023 15:52 WIB
Ilustrasi -- Perempuan Afghanistan dilarang bekerja dan bersekolah di bawah kekuasaan Taliban (Ahmad SAHEL ARMAN/AFP/File)
Paris -

Pemerintah Prancis mengumumkan evakuasi lima wanita Afghanistan yang 'terancam oleh Taliban' yang kini berkuasa di negara itu. Kelima wanita Afghanistan tersebut akan ditampung oleh Paris, setelah berulang kali seruan pembentukan koridor kemanusiaan untuk wanita Afghanistan yang dikucilkan dari kehidupan publik.

Seperti dilansir AFP, Senin (4/9/2023), sejak kembali berkuasa di Afghanistan pada Agustus 2021, Taliban menerapkan penafsiran hukum Islam yang ketat, dengan wanita menjadi yang paling terdampak dari aturan yang disebut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai 'apartheid gender'.

Kaum perempuan dan wanita di Afghanistan dilarang mengakses pendidikan di sekolah-sekolah menengah atas dan universitas, serta dilarang mengunjungi taman, pameran dan gimnasium.

Wanita juga dilarang bekerja untuk badan-badan PBB atau LSM, dengan ribuan wanita dipecat dari pekerjaan pemerintah dan dipaksa tinggal di rumah.

Kepala otoritas imigrasi Prancis, Didier Leschi, menuturkan kepada AFP bahwa evakuasi wanita-wanita Afghanistan itu dilakukan berdasarkan perintah presiden.

"Perhatian khusus diberikan kepada para perempuan yang terancam oleh Taliban karena mereka memegang posisi penting dalam masyarakat Afghanistan... atau memiliki kontak dekat dengan Barat," sebut Leschi.

"Ini menjadi kasus bagi lima wanita yang akan tiba hari ini," ucapnya dalam pernyataan pada Senin (4/9) waktu setempat.

Wanita-wanita Afghanistan yang ditampung Prancis itu mencakup mantan direktur universitas, mantan konsultan LSM, mantan presenter televisi dan guru di sekolah rahasia yang ada di Kabul. Salah satu wanita itu juga didampingi oleh tiga anak.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.




(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork