4 Hal Diketahui soal Kanal YouTube 'Sunnah Nabi' yang Diduga Hina Agama

4 Hal Diketahui soal Kanal YouTube 'Sunnah Nabi' yang Diduga Hina Agama

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 19 Agu 2023 16:44 WIB
Kanal YouTube yang disebut memuat konten penistaan terhadap Agama Islam.
Kanal YouTube Sunnah Nabi (Foto: tangkapan layar)
Jakarta -

Kanal YouTube Sunnah Nabi ramai dikecam berbagai pihak. Pasalnya, kanal YouTube tersebut diduga menghina Nabi Muhammad SAW hingga melakukan penistaan agama dengan menggunakan ayat Al-Qur'an.

Pihak kepolisian menyelidiki kanal YouTube tersebut. Berikut sederet hal yang diketahui terkait kanal YouTube Sunnah Nabi.

1. Tentang Kanal YouTube Sunnah Nabi

Kanal YouTube Sunnah Nabi berisikan video animasi yang menceritakan seputar Nabi Muhammad SAW. Kanal ini menampilkan video animasi tentang Nabi Muhammad.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Channel ini khusus menampilkan video-video animasi tentang Nabi Muhammad dan ajaran Islam yang tidak disampaikan secara jujur oleh para ulama," bunyi tulisan dalam deskripsi kanal YouTube tersebut.

"Mereka sengaja menyembunyikan perbuatan, tabiat, tindakan sang Nabi demi tetap menampilkan Islam sebagai agama damai bagi seluruh umat manusia," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Kanal YouTube ini telah mengunggah total 29 video dan telah ditonton lebih dari 1 juta orang. Namun, dilihat detikcom pada Sabtu (19/8), kanal YouTube ini sudah dihapus atau tidak tersedia.

Kanal YouTube yang disebut memuat konten penistaan terhadap Agama Islam.Kanal YouTube yang disebut memuat konten penistaan terhadap agama Islam. (Foto: tangkapan layar)

2. Polisi Selidiki

Bareskrim Polri menyelidiki kanal YouTube Sunnah Nabi yang diduga menghina Nabi Muhammad SAW. Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar mengatakan pihaknya tengah melakukan penyelidikan.

"Sedang berproses (penyelidikan)," kata Adi Vivid ketika dihubungi, Jumat (18/8/2023).

3. MUI Buka Suara

Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (Waketum MUI) Anwar Abbas mengecam video di YouTube yang diduga menghina Islam dan Nabi Muhammad SAW. Dia menduga video tersebut sengaja dibuat dan disebarkan untuk menyudutkan Islam dan Nabi Muhammad SAW.

"Kita bisa membuat kesimpulan bahwa video dan YouTube ini dibuat oleh produsennya jelas-jelas adalah untuk menghina Islam dan melecehkan Nabi Muhammad SAW," kata Anwar Abbas dalam keterangannya, Jumat (18/8/2023).

Buya Anwar Abbas, sapaan akrabnya, mengatakan pembuatan dan peredaran video tersebut menyakiti umat Islam di Indonesia maupun di seluruh dunia. Selain itu, dia juga menyoroti soal sosok Nabi Muhammad SAWA yang ditampilkan di dalam video animasi tersebut.

Dia mengatakan, kanal YouTube Sunnah Nabi yang menampilkan sosok Nabi Muhammad merupakan hal tabu dalam Islam. Video yang disoroti Anwar berjudul 'Nabi Muhammad Perencana Pernikahan'.

"Kalau cerita yang termuat dalam video tersebut diikuti dari awal sampai akhir, apalagi yang bersangkutan memperlihatkan sosok Nabi Muhammad, ya itu suatu hal sangat tercela dan tabu dalam Islam," kata dia.

Baca berita di halaman selanjutnya.

Tonton juga Video: Mencekam! Rusuh di Pakistan Buntut Penistaan Agama, Massa Rusak Gereja

[Gambas:Video 20detik]



Anwar Abbas berharap pemerintah dan aparat mengambil tindakan atas beredarnya video tersebut. Polri sedang mengusut kasus tersebut.

"Untuk itu, saya meminta kepada pihak pemerintah, terutama kepada pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika serta pihak kepolisian, untuk dapat menghentikan peredaran YouTube/video tersebut dan menangkap pihak yang memproduksi serta yang mengedarkannya pertama kali agar keresahan di kalangan umat Islam tidak semakin meluas yang itu bisa berakibat kepada terganggunya stabilitas dan kerukunan dalam kehidupan bermasyarakat di negeri ini dan hal itu tentu jelas-jelas sama-sama tidak kita inginkan," ungkapnya.

4. YouTube Sunnah Nabi: Dugaan Pembelokan Sejarah Islam dengan Dalil Al-Qur'an

Dilansir detikJatim, Badan Siber Ansor (BSA) Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Kraksaan, Probolinggo, menemukan kanal YouTube Sunnah Nabi yang berisi penistaan agama dan ujaran kebencian terhadap Islam. Kanal itu disebut telah melakukan pembelokan sejarag Islam dengan memakai ayat Al-Qur'an.

"Kanal YouTube itu konten-kontennya memang menyesatkan dan melukai umat Islam. Ada upaya pembelokan sejarah Islam dengan memutar balik fakta-fakta yang ada, memakai ayat Al-Qur'an," kata Kepala BSA Kota Kraksaan Sundari Adi Wardhana, Jumat (18/8/2023

Kanal yang menayangkan konten mengandung unsur Suku, Agama, Ras dan Antargolongan (SARA) dan ujaran kebencian terhadap agama Islam itu, menurutnya ditemukan Badan Siber Ansor Jatim berdasarkan laporan dari masyarakat, termasuk dari ulama.

"Ini gerakan siber profesional. Sudah satu tahun beroperasi, tapi tanpa ada tindakan dari Dit Siber Polri. Kami mendesak Kepolisian dalam hal ini Dit Siber untuk segera bertindak. Terlebih akun ini bisa jadi dibuat di luar negeri dan menjelang tahun politik yang tensinya pasti tinggi. Tapi malah luput," ujarnya.

"Kepada seluruh kader BSA Jatim, perkuat konsolidasi gerakan siber. Karena operasi nista bahkan dioperasikan dari luar negeri seperti yang dilakukan oleh channel youtube 'Sunnah Nabi' harus dimusnahkan dari bumi Indonesia," pungkasnya.

Adi Wardhana mengaku pihaknya tidak hanya mengecam kanal itu, melainkan akan melaporkan ke pihak kepolisian dan masih berkoordinasi di tingkat pengurus harian PC GP Ansor Kota Kraksaan.

"Kami akan melaporkan ke polisi, agar diproses sesuai hukum yang berlaku. Masih berkoordinasi di tingkat pengurus harian dan LBH Ansor Kota Kraksaan," ucapnya.

Halaman 2 dari 2
(kny/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads