Pemerintah Korea Utara (Korut) memerintahkan rakyatnya untuk memprioritaskan menjaga foto propaganda pemimpin mereka, Kim Jong Un dan keluarganya, seiring badai tropis mendarat di semenanjung Korea pada hari Kamis (10/8) waktu setempat.
Dilansir kantor berita AFP, Jumat (11/8/2023), Badai Tropis Khanun, yang menghantam Jepang sebelum mengambil rute memutar menuju semenanjung Korea, akan bergerak ke Korea Utara pada Jumat (11/8) pagi waktu setempat setelah menyebarkan hujan lebat di Korea Selatan.
Bencana alam cenderung memiliki dampak yang lebih besar di Korea Utara yang terisolasi dan miskin karena infrastrukturnya yang lemah, sementara penggundulan hutan membuatnya rentan terhadap banjir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, media Pyongyang, Rodong Sinmun mengatakan "fokus utama" warga Korea Utara harus "memastikan keamanan" foto propaganda para pemimpinnya, serta patung, mozaik, mural, dan monumen negara lainnya untuk dinasti Kim.
Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Jumat (11/8/2023):
- Ledakan Dahsyat Guncang Gudang di Rusia, 1 Orang Tewas-12 Hilang
Sedikitnya satu orang tewas setelah ledakan dahsyat mengguncang sebuah gudang di kota Sergiyev Posad, Rusia. Sekitar 12 orang lainnya dilaporkan hilang usai ledakan dahsyat itu mengguncang.
Seperti dilansir AFP, Jumat (11/8/2023), otoritas setempat melaporkan bahwa ledakan yang terjadi pada Rabu (9/8) waktu setempat itu dimulai di sebuah gudang yang digunakan untuk menyimpan kembang api. Akibat ledakan itu, gudang tersebut dilaporkan sampai terkoyak.
"Ada 12 orang hilang yang dilaporkan," tutur pemerintah kota Segiyev Posad via postingan media sosial.
Kementerian Kesehatan setempat melaporkan secara terpisah bahwa sekitar 15 orang masih menjalani perawatan medis di rumah sakit setempat akibat ledakan itu.
Para pejabat di kota yang terletak 56 kilometer sebelah timur laut Moskow itu mengatakan bahwa upaya pencarian dan penyelamatan korban masih terus berlangsung.
- Rusia Luncurkan Luna-25, Misi ke Bulan Pertama dalam 50 Tahun
Rusia meluncurkan kendaraan luar angkasa pertama ke Bulan selama hampir 50 tahun terakhir. Peluncuran ini memberikan dorongan baru bagi sektor luar angkasa, yang bertahun-tahun mengalami masa sulit dan baru-baru ini terisolasi akibat perang di Ukraina.
Seperti dilansir AFP, Jumat (11/8/2023), peluncuran wahana antariksa Luna-25 yang dilakukan pada Jumat (11/8) dini hari waktu Moskow merupakan misi ke Bulan yang pertama diluncurkan Rusia sejak tahun 1976 silam ketika Uni Soviet menjadi pelopor dalam penaklukan luar angkasa.
Roket yang membawa muatan kendaraan luar angkasa Luna-25 itu lepas landas dari Kosmodrom Vostochny pada Jumat (11/8) dini hari, sekitar pukul 02.10 waktu Moskow. Peluncuran itu disiarkan secara langsung oleh badan antariksa Rusia, Roscosmos.
- Tangkal Agresor, Polandia Kirim 10.000 Tentara ke Perbatasan Belarusia
Jumlah tentara yang akan dikerahkan oleh Polandia ke perbatasan sebelah timur dengan Belarusia bertambah menjadi 10.000 personel. Pengerahan itu diumumkan di tengah meningkatnya kekhawatiran atas tentara bayaran Wagner asal Rusia yang kini berbasis di wilayah Belarusia.