China Tangkap Warganya yang Jadi Mata-mata CIA

China Tangkap Warganya yang Jadi Mata-mata CIA

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 11 Agu 2023 12:03 WIB
Gina Haspel is a veteran of the CIAs undercover spy operations, joining in 1985 and serving in posts around the world including a stint in the US embassy in London in the late 2000s (AFP Photo/SAUL LOEB)
Ilustrasi (dok. AFP Photo/SAUL LOEB)
Beijing -

Otoritas China telah menangkap seorang warga negaranya yang diduga kuat menjadi mata-mata untuk Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (AS) atau CIA. Kasus ini menyoroti risiko dan bahaya warga negara China yang direkrut menjadi mata-mata di luar negeri.

Seperti dilansir Reuters, Jumat (11/8/2023), laporan media pemerintah China Central Television (CCTV) menyebut seorang warga negara China bermarga Zeng, yang bekerja untuk kelompok industri militer, direkrut oleh seorang agen CIA yang berbasis di Italia.

Zeng dikirim ke Italia oleh kelompok industri militer untuk melakukan studi lebih lanjut, namun dia malah berkenalan dengan seorang agen CIA di negara itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melalui pesta makan malam, jalan-jalan dan kunjungan ke opera, keduanya mengembangkan hubungan yang 'dekat'. Laporan CCTV menyebut Zeng secara bertahap menjadi 'bergantung secara psikologis' terhadap agen CIA itu.

Setelah berhasil 'mengguncang' sikap politik Zeng, sebut laporan CCTV, agen CIA itu mencari informasi-informasi sensitif soal militer China darinya. Tidak disebutkan lebih lanjut kapan peristiwa itu terjadi.

ADVERTISEMENT

Namun laporan CCTV menyebut Zeng kedapatan telah menandatangani perjanjian spionase dengan AS dan telah menerima pelatihan sebelum kembali ke China. Setelah pulang ke China, Zeng beberapa kali memberikan informasi intelijen 'inti' dan telah mengantongi dana untuk aksi-aksinya itu.

Menurut laporan tersebut, langkah koersif -- yang biasanya berarti penahanan -- telah dilakukan terhadap Zeng.

Simak juga Video 'Penampakan Kim Jong Un di Parade Militer, Pamer Rudal ke Delegasi China':

[Gambas:Video 20detik]



Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Laporan CCTV itu tidak menyebutkan secara spesifik jenis kelamin Zeng, hanya disebutkan bahwa dia kelahiran tahun 1971. Agen CIA yang diduga merekrut Zeng, menurut laporan itu, diduga bernama 'Seth'.

Kedutaan Besar AS di Beijing belum memberikan komentar atas laporan tersebut.

Hubungan antara AS dan China memburuk dalam beberapa tahun terakhir karena berbagai masalah, termasuk keamanan nasional. Washington menuduh Beijing melakukan spionase dan serangan dunia maya -- tuduhan itu dibantah keras oleh China. Beijing sendiri juga menyatakan berada di bawah ancaman mata-mata.

Atas nama keamanan nasional, China pada awal bulan ini meminta warganya untuk berpartisipasi dalam pekerjaan kontra-spionase, menyusul perluasan undang-undang (UU) anti-mata-mata pada Juli lalu, yang membuat AS khawatir.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads