Bentrokan mematikan terjadi antara warga penganut Hindu dan warga Muslim di wilayah Haryana, India, yang berjarak hanya sekitar 50 kilometer sebelah selatan ibu kota India, New Delhi. Sedikitnya lima orang, termasuk dua polisi, dilaporkan tewas dalam bentrokan yang melibatkan pembakaran masjid itu.
Seperti dilansir AFP dan Reuters, Selasa (1/8/2023), bentrokan itu pecah setelah prosesi keagamaan Hindu melintasi wilayah Nuh, yang dihuni mayoritas warga Muslim, di negara bagian Haryana. Pada malam hari, bentrokan meluas hingga ke wilayah Gurugram, yang sebelumnya dikenal sebagai Gurgaon.
Dilaporkan bahwa sebuah masjid dibakar, seorang ulama dibunuh dan ada korban luka-luka dalam bentrokan di Gurugram, yang berbatasan dengan New Delhi.
Para pejabat daerah di Nuh mengatakan pihaknya sedang menyelidiki penyebab pasti dari bentrokan itu. Para pejabat daerah Nuh dan Gurugram juga bertemu dengan perwakilan komunitas Hindu dan Muslim untuk menyerukan semua pihak tetap tenang.
"Prosesi itu dimaksudkan untuk berpindah dari satu kuil ke kuil lainnya, namun bentrokan pecah antara dua kelompok di jalanan, yang berujung kematian empat orang," tutur juru bicara Kepolisian Nuh, Krishan Kumar, kepada Reuters.
Laporan otoritas setempat menyebut massa melemparkan batu ke arah arak-arakan prosesi keagamaan Hindu dan melakukan pembakaran mobil di distrik Nuh pada Senin (31/7) waktu setempat. Aksi itu dibalas dengan membakar sebuah masjid setempat.
Satu korban lainnya, menurut laporan AFP, tewas di dekat Gurugam ketika massa menyerang masjid setempat sebagai balasan.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Saksikan juga 'Crane Roboh di India, 17 Pekerja Tewas':
(nvc/ita)