Rusia Tembak Jatuh 28 Drone Ukraina di Crimea

Rusia Tembak Jatuh 28 Drone Ukraina di Crimea

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 18 Jul 2023 14:02 WIB
A view of the new bridge across the Kerch Strait linking Russias Taman Peninsula with Crimea, after regular traffic began, in Kerch, Crimea, Wednesday, May 16, 2018. The 19-kilometer (11.8-mile) bridge, which took two years to build and cost $3.6 billion is Putins project to show that Crimea has joined Russia for good. (AP Photo)
Puluhan drone Ukraina itu ditembak jatuh Rusia setelah Jembatan Crimea (dalam gambar-red) dilanda serangan yang diklaim oleh Dinas Keamanan Ukraina (dok. AP Photo)
Crimea -

Rusia melaporkan telah menembak jatuh sekitar 28 drone yang terdeteksi mengudara di wilayah Crimea sepanjang Selasa (17/7) dini hari waktu setempat. Moskow menuduh drone-drone yang ditembak jatuh itu merupakan milik Ukraina.

Seperti dilansir AFP, Selasa (18/7/2023), Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan bahwa sekitar 17 drone di antaranya yang diluncurkan pasukan militer Ukraina telah 'dihancurkan' dan sekitar 11 drone lainnya 'dilumpuhkan' dengan alat elektronik.

Disebutkan juga oleh Kementerian Pertahanan Rusia bahwa tidak ada laporan korban jiwa maupun kerusakan akibat drone-drone itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gubernur Crimea yang ditunjuk Rusia, Sergei Aksyonov, secara terpisah melaporkan via Telegram bahwa total 28 drone telah ditembak jatuh atau dihancurkan pada dini hari. "Tidak ada korban," katanya.

Belum ada tanggapan resmi dari Ukraina atas tuduhan Rusia itu.

ADVERTISEMENT

Namun diketahui bahwa serangan drone di Crimea telah mengalami peningkatan dalam beberapa pekan terakhir, saat militer Ukraina melancarkan serangan belasan terhadap pasukan Rusia yang menduduki wilayah-wilayahnya.

Rusia menganeksasi Crimea dari Ukraina sejak tahun 2014, dalam langkah yang tidak diakui oleh komunitas internasional. Kyiv berulang kali menegaskan rencananya untuk merebut kembali Semenanjung Crimea.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Saksikan Video 'Putin Akan Balas Serangan Ukraina Buntut Ledakan di Jembatan Crimea':

[Gambas:Video 20detik]



Insiden terbaru melanda Jembatan Crimea pada Senin (17/7) waktu setempat, dengan sedikitnya dua orang tewas dan seorang anak mengalami luka-luka.

Jembatan sepanjang 19 kilometer itu menjadi satu-satunya jembatan yang menghubungkan wilayah Crimea dengan daratan utama Rusia, dan menjadi rute pasokan vital bagi pasukan Moskow yang menginvasi Ukraina.

Otoritas maupun militer Ukraina tidak secara langsung mengklaim bertanggung jawab atas serangan terbaru di Jembatan Crimea itu. Namun seorang sumber dari dinas keamanan Ukraina (SBU) mengatakan bahwa serangan di Jembatan Crimea itu merupakan operasi gabungan antara SBU dan Angkatan Laut Ukraina.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads