OKI Serukan Tindakan Terpadu Cegah Pembakaran Al Quran

OKI Serukan Tindakan Terpadu Cegah Pembakaran Al Quran

Rita Uli Hutapea - detikNews
Senin, 03 Jul 2023 10:50 WIB
Police officers intervene after peoples reaction as demonstrators burn the Koran (not pictured) outside Stockholms central mosque in Stockholm, Sweden June 28, 2023. TT News Agency/Stefan Jerrevang/via REUTERS      ATTENTION EDITORS - THIS IMAGE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY. SWEDEN OUT. NO COMMERCIAL OR EDITORIAL SALES IN SWEDEN.
pembakaran Al Quran di luar masjid di Stockholm (Foto: TT News Agency/Stefan Jerrevang/REUTERS)
Jakarta -

Organisasi Kerjasama Islam (OKI) menyerukan langkah-langkah kolektif untuk menghindari pembakaran Al Quran di masa depan. Hal ini disampaikan beberapa hari usai aksi pembakaran Al Quran di luar masjid di Stockholm, Swedia.

Dilansir kantor berita AFP, Senin (3/7/2023), badan beranggotakan 57 negara itu menggelar pertemuan di markas besarnya di Jeddah, Arab Saudi untuk menanggapi insiden hari Rabu lalu, ketika seorang warga Irak yang tinggal di Swedia, Salwan Momika (37), menginjak Al Quran dan membakar beberapa halaman.

Aksinya itu telah memicu kemarahan dan aksi protes di seluruh dunia Muslim.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada hari Minggu (2/7) waktu setempat, OKI mendesak negara-negara anggota untuk "mengambil tindakan terpadu dan kolektif untuk mencegah terulangnya insiden penodaan Al Quran," demikian menurut sebuah pernyataan yang dirilis setelah pertemuan darurat OKI.

Sekretaris Jenderal OKI, Hissein Brahim Taha, "menekankan perlunya mengirim pesan yang jelas bahwa tindakan penodaan Al Quran adalah bukan sekadar insiden Islamofobia biasa," kata pernyataan itu.

ADVERTISEMENT

"Kita harus mengirimkan pengingat terus-menerus kepada komunitas internasional mengenai penerapan hukum internasional yang mendesak, yang dengan jelas melarang advokasi kebencian agama," imbuh pernyataan tersebut.

Taha mengutuk pembakaran Al Quran yang dilakukan Momika sebagai "tindakan tercela".

Negara-negara termasuk Irak, Kuwait, Uni Emirat Arab dan Maroko telah memanggil duta besar Swedia sebagai protes atas insiden pembakaran kitab suci umat Islam tersebut.

Pada hari Minggu, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian mengatakan pemerintah Iran menunda pengiriman duta besarnya yang baru untuk Swedia, Hojjatollah Faghani, atas pembakaran Al Quran di luar masjid di Stockholm.

Simak Video 'Bahas Pembakaran Al Quran di Swedia, OKI Gelar Pertemuan Darurat':

[Gambas:Video 20detik]



(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads