Rentetan serangan rudal dan drone Rusia kembali menghujani wilayah Ukraina pada malam hari. Otoritas Kiev mengklaim berhasil menembak jatuh satu rudal dan sedikitnya 20 drone peledak yang dilancarkan pasukan Moskow ke wilayah Ukraina.
Seperti dilansir AFP, Kamis (15/6/2023), otoritas Ukraina melaporkan bahwa rudal dan drone yang ditembak jatuh itu dilancarkan oleh Rusia dalam serangan pada malam hari. Tidak dijelaskan lebih lanjut wilayah mana yang menjadi target serangan Moskow itu.
Namun otoritas Kiev menyebut tiga rudal lainnya menghantam 'instalasi industri' di wilayah Dnipropetrovsk yang ada di wilayah Ukraina bagian timur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pernyataan itu dirilis setelah Gubernur Crimea yang ditunjuk oleh Kremlin, Sergei Aksionov, melaporkan bahwa pasukan Rusia menembak jatuh sembilan drone yang mengudara di Semenanjung Crimea. Moskow menganeksasi Crimea dari Ukraina sejak tahun 2014, dalam langkah yang tidak diakui komunitas internasional.
Disebutkan Aksionov bahwa satu drone jatuh di sebuah desa setempat hingga memecahkan kaca jendela beberapa rumah warga. Namun dia juga menyatakan tidak ada korban jiwa akibat serangan drone itu.
Aksionov tidak melontarkan tuduhan terhadap Ukraina terkait drone-drone itu.
Tapi diketahui bahwa serangan drone di Crimea mengalami peningkatan dalam beberapa pekan terakhir, ketika Kiev melancarkan serangan balasan terhadap pasukan Rusia yang menduduki sejumlah wilayahnya.
Otoritas Ukraina juga berulang kali menegaskan rencana untuk merebut kembali Crimea dari Rusia.
Lihat juga Video 'Rudal Rusia Hantam Kampung Halaman Zelensky, 10 Orang Tewas':