Ibu dan Putrinya Tewas Terkena Rudal Rusia Usai Gagal Masuk Shelter

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Jumat, 02 Jun 2023 13:44 WIB
Foto:Warga Panik Berlindung di Stasiun Metro Saat Rudal Rusia Hujani Kyiv ( AP/Evgeniy Maloletka)
Kyiv -

Seorang gadis Ukraina berusia sembilan tahun bersama dengan ibunya dan seorang wanita lain tewas dalam serangan rudal Rusia di Kyiv. Mirisnya, mereka tewas lantaran shelter perlindungan gagal dibuka.

Dilansir Reuters, Jumat (2/6/2023) serangan rudal Rusia di Kyiv itu terjadi pada Kamis (1/6). Saksi mata melihat bahwa mereka tampak terburu-buru masuk shelter perlindungan.. Namun, pintu shelter terkunci.

Presiden Volodymyr Zelensky menyatakan frustrasi atas kesalahan tersebut. Zelensky mengatakan jika pejabat lokal tidak dapat memberikan perlindungan, mereka dapat dituntut.

Komentar Zelensky tampaknya ditujukan kepada otoritas kota Kyiv dan Walikota Vitali Klitschko, yang secara berkala kerap berselisih dengannya selama perang.

Polisi membuka penyelidikan kriminal atas tiga kematian itu. Warga mengatakan orang tidak dapat memasuki tempat perlindungan karena ditutup. Tidak jelas mengapa pintu itu ditutup.

"Peringatan udara berbunyi. Istri saya membawa putri kami dan mereka lari ke pintu masuk di sini," kata penduduk lokal Yaroslav Ryabchuk di distrik Desnyanskyi.

"Pintu masuk ditutup, mungkin sudah ada lima sampai 10 perempuan dengan anak-anak. Tidak ada yang terbuka untuk mereka," lanjutnya.

Kasus tersebut mendorong seruan bagi warga untuk memeriksa tempat penampungan dan melaporkan pelanggaran keamanan. Media lokal mengatakan jaksa menggeledah kantor administrasi kota sebagai bagian dari penyelidikan.

Zelensky, dalam pesan video malamnya, mengatakan bahwa tempat perlindungan 'harus tetap dapat diakses'.

"Kita tidak akan pernah lagi melihat situasi yang terjadi tadi malam di Kyiv terulang kembali," ungkapnya.

Simak juga 'Saat Tiga Kali dalam 24 Jam, Kyiv Dihujani Rudal Rusia':






(rdp/dnu)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork