Dilansir kantor berita Malaysia, Bernama, Sabtu (20/5/2023), hal ini dibenarkan oleh pemimpin ekspedisi Azim Afif Ishak, yang mengatakan operasi pencarian sedang berlangsung.
Pria berumur 33 tahun tersebut, Muhammad Hawari, hilang saat dalam perjalanan turun ke Camp 3 setelah mencapai puncak Gunung Everest.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Azim Afif mengatakan terakhir kali dia mendengar kabar dari pendaki tersebut saat berada di Camp 4.
- Serangan Drone AS di Suriah Tewaskan Ayah dari 10 Anak!
Serangan pesawat tak berawak (drone) yang dilakukan oleh militer Amerika Serikat bulan ini di Suriah barat laut, menewaskan seorang ayah berusia 56 tahun yang sedang menggembalakan dombanya. Pria tersebut memiliki 10 anak.
Hal itu diungkapkan kerabatnya kepada CNN, beberapa jam setelah Komando Pusat AS atau CENTCOM mengatakan seorang warga sipil mungkin terbunuh dalam operasi tersebut.
Dilansir CNN, Sabtu (20/5/2023), serangan drone itu, yang dilakukan pada 3 Mei di Suriah barat laut, menargetkan seorang pemimpin senior al-Qaeda, kata Komando Pusat AS dalam sebuah tweet yang mengumumkan operasi hari itu.
Komando Pusat AS yang mengawasi operasi di Timur Tengah dan kawasan sekitarnya, mengatakan akan memberikan lebih banyak informasi "saat perincian operasional tersedia."
- Tegang dengan China, Presiden Taiwan: Perang Bukan Pilihan!
Presiden Taiwan Tsai Ing-wen berjanji untuk mempertahankan status quo perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan di tengah ketegangan tinggi dengan China.
Dilansir kantor berita Reuters, Sabtu (20/5/2023), Tsai mengatakan bahwa Taiwan tidak akan memprovokasi dan tidak akan tunduk pada tekanan China.
Pemerintah China selama ini menganggap Taiwan sebagai miliknya dan mengancam akan memaksa pulau itu kembali di bawah kendalinya, dengan kekerasan jika perlu. China belakangan telah meningkatkan tekanan militer dan diplomatik untuk memaksa pulau itu menerima kedaulatan China sejak Tsai menjabat pada 2016.
(ita/ita)