Biden Mendadak Batalkan Kunjungan Bersejarah ke Papua Nugini, Kenapa?

Biden Mendadak Batalkan Kunjungan Bersejarah ke Papua Nugini, Kenapa?

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 17 Mei 2023 14:50 WIB
US President Joe Biden holds a joint press conference with Canadas Prime Minister Justin Trudeau, not pictured, at the Sir John A. Macdonald Building in Ottawa, Canada, on March 24, 2023. (Photo by ANDREJ IVANOV / AFP)
Presiden AS Joe Biden (dok. AFP/ANDREJ IVANOV)

Sementara staf Gedung Putih telah menyampaikan kabar pembatalan kunjungan ke Papua Nugini saat berbicara dengan PM James Marape. Jika jadi dilakukan, kunjungan Biden ke Papua Nugini itu akan mencetak sejarah sebagai kunjungan pertama oleh seorang Presiden AS yang masih aktif menjabat.

Para pejabat Gedung Putih tidak memberikan penjelasan lebih lanjut soal kapan Biden akan menjadwalkan ulang kunjungan ke dua negara itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Merevitalisasi dan menghidupkan kembali aliansi kami dan memajukan kemitraan seperti Quad tetap menjadi prioritas utama Presiden," ucap sekretaris pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre dalam pernyataannya.

"Ini sangat penting untuk kemampuan kami dalam memajukan tujuan kebijakan luar negeri kami dan dengan lebih baik mempromosikan stabilitas dan kemakmuran global. Kami berharap dapat menemukan cara lain untuk terlibat dengan Australia, Quad, Papua Nugini dan para pemimpin Forum Kepulauan Pasifik di tahun-tahun mendatang," imbuhnya.


(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads