.webp)
Para penumpang di rangkaian kereta Austria yang tengah melaju dari Bregenz menuju ke Wina dikejutkan oleh suara rekaman pidato Adolf Hitler yang diputar melalui sistem pengeras suara di dalam gerbong. Rekaman slogan Nazi juga terdengar di dalam gerbong yang semakin membuat kaget para penumpang.
Seperti dilansir CNN, Selasa (16/5/2023), dalam insiden yang terjadi pada Minggu (14/5) waktu setempat itu, menurut sejumlah penumpang, slogan-slogan Nazi seperti 'Heil Hitler' dan 'Sieg Heil' terdengar melalui interkom di dalam rangkaian kereta.
Rabi asal Wina, Schlomo Hofmeister, yang ada di dalam rangkaian kereta itu menyatakan dirinya 'terkejut' saat mendengar pidato Hitler berkumandang dan kegagalan masinis atau kondektur kereta untuk segera menghentikan rekaman itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"MENGGANGGU yang paling saya rasakan, ketika beberapa penumpang mulai tertawa, ketika suara Hitler dan kata-kata 'Sieg Heil!' menggelegar dari pengeras suara dan pihak kereta tidak memberikan penjelasan atau jaminan apapun, tetapi semua ini diabaikan!" tulis Hofmeister dalam pernyataan via Twitter.
Secara detail Hofmeister menjelaskan bahwa insiden itu terjadi sekitar 25 menit sebelum kereta tiba dI Wina, tepatnya saat mencapai kota St Polten, yang diawali oleh 'musik aneh, potongan percakapan dan suara tertawa yang tiba-tiba berubah menjadi pidato Hitler yang diputar semakin keras'.
Awalnya, Hofmeister mengira ada kesalahan, kemudian merasa itu lelucon yang buruk, dan 'tiba-tiba dia merasa muak' karena tidak jelas apakah hanya sistem pemberitahuan publik atau seluruh rangkaian kereta yang dibajak. Sejumlah penumpang, sebut Hofmeister, merasa panik dan ada juga yang tertawa karena malu.
"Seseorang secara ilegal membuka interkom dengan kunci duplikat dan memutar pidato Hitler lewat pengeras suara," ucap juru bicara operator kereta Australia OBB kepada CNN.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Lihat juga Video: Ukraina Unggah Kartun Satir, Sandingkan Putin dan Adolf Hitler
Ditambahkan juru bicara itu bahwa insiden tersebut telah dilaporkan kepada Kepolisian Austria dan penyelidikan tengah dilakukan.
Dua orang yang diduga terlibat dalam insiden itu telah diidentifikasi dari rekaman kamera pengawas di dalam kereta.
"Sangat jelas bahwa setiap penyalahgunaan harus dihukum, khususnya penggunaan simbol Nazi secara ilegal yang benar-benar tidak bisa diterima," tegas juru bicara tersebut.
Secara terpisah, seorang jurnalis bernama Colette Schmidt yang juga berada di dalam rangkaian kereta itu meminta penjelasan mengapa seluruh penumpang kereta bisa mendengar pidato Hitler dalam insiden pada Minggu (14/5) waktu setempat.
"Termasuk teriakan keras Sieg Heil? Apakah mereka telah diretas? Apa yang terjadi?" tanyanya via Twitter.
Saat berbicara kepada CNN, Schmidt menyebut pidato Hitler terdengar selama 20 detik, yang diikuti dengan slogan Nazi, dan rekaman itu diputar berulang-ulang. Schmidt mengakui dirinya 'ketakutan' setelah mendengar pidato Hitler di dalam kereta.
"Tidak ada konduktor, tidak ada yang datang, tidak ada yang memeriksa. Kami sendirian dalam kegilaan ini. 'Siapa yang mengemudikan kereta ini sekarang?' Saya bertanya kepada diri saya sendiri. Itu sangat, sangat menakutkan," ucapnya.
