Belasan Imigran Ilegal Ditemukan Terjebak di Kereta AS, 2 Orang Tewas

Belasan Imigran Ilegal Ditemukan Terjebak di Kereta AS, 2 Orang Tewas

Novi Christiastuti - detikNews
Sabtu, 25 Mar 2023 18:36 WIB
Members of the police work, after two migrants suffocated to death aboard a freight train that got derailed, in Uvalde, Texas, U.S, March 24, 2023, in this screengrab obtained from a social media video.? Joey Palacios via REUTERS
Belasan imigran ilegal ditemukan terjebak di dalam kereta barang di Texas, AS (Joey Palacios via REUTERS)
Texas -

Otoritas Texas di Amerika Serikat (AS) mendapatkan temuan mengejutkan usai menerima panggilan telepon darurat tanpa nama pada Jumat (24/3) waktu setempat. Belasan imigran ilegal ditemukan terjebak dalam kondisi sesak napas di dalam kereta barang yang dicegat petugas Patroli Perbatasan AS.

Nahas, dua orang di antaranya ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa. Insiden ini terjadi di wilayah Knippa yang terletak di Texas bagian selatan, dekat kota San Antonio. Demikian seperti dilansir AFP, Sabtu (25/3/2023).

"Sekitar 15 imigran ditemukan dalam kondisi membutuhkan perawatan medis segera, lima imigran di antaranya diterbangkan ke rumah sakit di area San Antonio, lima orang lainnya dibawa ke rumah sakit setempat, dan kondisi mereka tidak diketahui," demikian pernyataan Kepolisian Uvalde.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dua imigran dinyatakan meninggal dunia," imbuh pernyataan tersebut.

Wali Kota Uvalde Don McLaughlin mengonfirmasi dua orang tewas dalam insiden itu. Namun dia juga menyebut jumlah total imigran yang terjebak di dalam kereta itu mencapai 17 orang.

ADVERTISEMENT

Kepolisian setempat menyatakan bahwa Union Pacific, sebuah perusahaan kereta api pengangkut barang, akan memimpin penyelidikan kasus ini.

Suhu udara di dekat lokasi kereta api itu dicegat oleh petugas perbatasan AS, menurut laporan media lokal KSAT.com, mencapai 87 derajat Fahrenheit atau sekitar 30 derajat Celsius pada siang hari.

"Kami sedih mengetahui insiden tragis lainnya dari para imigran yang melakukan perjalanan berbahaya," ucap Menteri Keamanan Dalam Negeri AS Alejandro Mayorkas dalam pernyataan via Twitter.

"Kami akan bekerja sama dengan Kantor Sheriff Uvalde Country untuk meminta pertanggungjawaban mereka (pelaku-red). Para penyelundup tidak berperasaan dan hanya peduli soal mencari untung," imbuhnya.

Simak juga 'Biden: China Belum Beri Senjata ke Rusia, Bukan Berarti Tidak Akan':

[Gambas:Video 20detik]



(nvc/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads