Rusia Beri Penghargaan ke Pilot Jet Tempur Tabrak Drone AS

Rusia Beri Penghargaan ke Pilot Jet Tempur Tabrak Drone AS

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 17 Mar 2023 18:11 WIB
A Russian Su-27 military aircraft dumps fuel while flying towards a U.S. Air Force intelligence, surveillance, and reconnaissance unmanned MQ-9 aircraft, also known as the
Momen jet tempur Rusia membuang bahan bakar ke atas drone AS yang mengudara di Laut Hitam (Courtesy of U.S. European Command/The Pentagon/Handout via REUTERS)
Moskow -

Menteri Pertahanan (Menhan) Rusia Sergei Shoigu memberikan penghargaan kepada pilot dua jet tempur Su-27 yang terlibat insiden dengan drone militer Amerika Serikat (AS) di Laut Hitam.

Penghargaan itu diberikan karena, menurut Kremlin, pilot-pilot jet tempur itu tidak membiarkan drone AS melanggar wilayah udara terbatas yang ditetapkan Moskow selama melancarkan operasi di Ukraina.

Seperti dilansir Reuters dan kantor berita TASS, Jumat (17/3/2023), Shoigu memerintahkan pemberian penghargaan untuk pilot kedua jet tempur yang telah mencegat drone mata-mata AS di atas wilayah terbatas di Laut Hitam selama operasi militer khusus dilancarkan di Ukraina.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menteri Pertahanan Rusia Jenderal Militer Sergei Shoigu telah mengeluarkan perintah untuk memberikan penghargaan kenegaraan terhadap pilot-pilot pesawat Su-27 yang tidak mengizinkan kendaraan udara tak berawak MQ-9 milik AS untuk melanggar wilayah udara yang dibatasi untuk digunakan selama operasi militer khusus," demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia.

Ditekankan juga oleh Kementerian Pertahanan Rusia bahwa wilayah udara terbatas itu telah diberitahukan sebelumnya kepada seluruh pengguna wilayah udara internasional dan dipublikasikan sesuai dengan norma-norma internasional.

ADVERTISEMENT

AS menuduh jet tempur Rusia mengganggu dan menabrak drone MQ-9 Reaper miliknya yang mengudara di wilayah udara internasional di atas Laut Hitam hingga jatuh pada Selasa (14/3) waktu setempat.

Moskow membantah tuduhan itu dan menegaskan tidak ada tabrakan sama sekali. Diklaim juga oleh Rusia bahwa jet tempurnya tidak melakukan kontak fisik dengan drone AS dan drone militer itu terjatuh usai melakukan manuver tajam.

Simak Video 'Rusia Bantah Serang Drone AS Sebelum Jatuh di Laut Hitam':

[Gambas:Video 20detik]



Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.

Penegasan yang sama kembali disampaikan Rusia saat Kementerian Pertahanan mengumumkan penghargaan untuk pilot dua jet tempur yang terlibat insiden dengan drone AS di Laut Hitam itu.

"Akibat manuver tajam sekitar pukul 09.30 waktu setempat, kendaraan udara tak berawak MQ-9 terbang tak terkendali hingga kehilangan ketinggian dan bertabrakan dengan permukaan air," sebut Kementerian Pertahanan Rusia dalam pernyataan terbaru saat mengumumkan penghargaan itu.

Disebutkan kembali bahwa drone AS itu mengudara dengan transponder dimatikan dan melanggar batasan wilayah udara yang telah diumumkan Rusia selama melancarkan operasi militer khusus di Ukraina.

Insiden di Laut Hitam itu menjadi insiden secara langsung yang pertama terjadi antara Rusia dan AS sejak invasi dilancarkan ke Ukraina setahun lalu.

Pentagon sebelumnya merilis rekaman video berdurasi 40 detik yang disebut membongkar kebohongan Rusia terkait insiden di Laut Hitam itu. Disebutkan Pentagon bahwa video itu menunjukkan jet tempur Rusia mendekati drone AS untuk membuang bahan bakar ke atasnya dan merusak baling-baling yang membuat drone itu jatuh ke lautan.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads