Iran Ampuni 22.000 Orang yang Ditahan Saat Protes Kematian Mahsa Amini

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 14 Mar 2023 13:04 WIB
Ilustrasi -- Unjuk rasa memprotes kematian Mahsa Amini yang berlangsung di Teheran, Iran, yang kemudian meluas menjadi demo antipemerintah (dok. AP Photo)
Teheran -

Otoritas kehakiman Iran mengampuni 22.000 orang yang ditahan saat ikut unjuk rasa antipemerintah yang marak di negara tersebut, yang diawali oleh aksi memprotes kematian wanita muda bernama Mahsa Amini tahun lalu. Pengampunan diberikan oleh pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei.

Seperti dilansir Reuters dan Associated Press, Selasa (14/3/2023), kantor berita IRNA melaporkan bahwa Khamenei telah mengampuni 'puluhan ribu' tahanan, termasuk mereka yang ditangkap dalam unjuk rasa ketika otoritas Teheran melancarkan operasi penindakan tegas terhadap perbedaan pendapat.

Pengampunan untuk puluhan ribu tahanan di Iran itu diumumkan oleh kepala otoritas kehakiman Iran Gholamhossein Mohseni Ejei daam pernyataan pada Senin (13/3) waktu setempat.

"Sejauh ini, 82.000 orang telah diampuni, termasuk 22.000 orang yang berpartisipasi dalam aksi protes," tutur Ejei dalam pernyataannya.

Disebutkan secara lebih detail bahwa total 82.656 tahanan dan mereka yang telah menghadapi dakwaan, mendapatkan pengampunan. Dari jumlah itu, sekitar 22.628 tahanan ditangkap saat ikut unjuk rasa di berbagai wilayah.

Dalam pernyataannya, Ejei juga menyatakan bahwa para tahanan yang diampuni itu tidak melakukan tindak pencurian atau tindak kriminal kekerasan. Pernyataan ini dinilai mengindikasikan bahwa jumlah total orang yang ditahan saat unjuk rasa di Iran jauh lebih besar lagi.

Media pemerintah Iran sebelumnya melaporkan bahwa Khamenei bisa mengampuni banyak orang yang ditangkap saat unjuk rasa antipemerintah, atau yang disebut Teheran sebagai 'kerusuhan', menjelang bulan suci Ramadan.

Lihat juga Video 'Bangunan di Damaskus Suriah Hancur Kena Rudal Israel, 5 Orang Tewas':



Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.




(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork