Banjir di Malaysia Renggut 3 Nyawa, 35 Ribu Orang Mengungsi

Banjir di Malaysia Renggut 3 Nyawa, 35 Ribu Orang Mengungsi

Rita Uli Hutapea - detikNews
Jumat, 03 Mar 2023 16:02 WIB
Flood victims in Johor Bahru, Malaysia on Mar 1, 2023 after heavy rain led to floods and rising water levels. (Photo: Facebook/Polis Daerah Kota Tinggi)
kondisi banjir di Johor, Malaysia (Foto: Facebook/Polis Daerah Kota Tinggi via Channel News Asia)
Jakarta -

Sedikitnya tiga orang tewas dan hampir 35.000 orang terpaksa meninggalkan rumah mereka setelah banjir dan hujan lebat terus-menerus di Malaysia.

Dilansir media Channel News Asia, Jumat (3/3/2023), negara bagian Johor menjadi negara bagian yang terdampak paling parah, dengan 31.865 orang dievakuasi ke pusat bantuan banjir pada Jumat (3/3/2023) pagi waktu setempat. Menurut Badan Penanggulangan Bencana Nasional (NADMA), 209 pusat bantuan banjir telah dibuka di Johor.

Segamat tetap menjadi distrik yang terkena dampak terparah di negara bagian itu, dengan 11.941 orang dievakuasi ke 76 pusat bantuan banjir. Disusul oleh distrik Kluang (5.216), Batu Pahat (4.011) dan Kota Tinggi (3.413).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di distrik Johor Bahru, 1.216 korban banjir dari 356 keluarga dievakuasi ke enam pusat bantuan banjir.

Selain Johor, negara bagian Pahang, Negeri Sembilan, Melaka di Semenanjung Malaysia juga terkena dampak banjir. Di tiga negara bagian tersebut, 44 pusat bantuan banjir dibuka pada Jumat pagi, menampung sekitar 3.000 korban banjir.

ADVERTISEMENT

Secara terpisah, di negara bagian Sarawak, Malaysia Timur, 43 orang telah dievakuasi ke dua pusat bantuan banjir

Korban tewas akibat banjir di negara itu telah meningkat menjadi tiga orang, dengan yang terbaru adalah dua warga lanjut usia yang diyakini terjebak di rumah mereka di Segamat, Johor.

Kepala kepolisian distrik Segamat AKBP Ahmad Zamry Marinsah mengatakan, jenazah seorang laki-laki dan perempuan berusia 70-an ditemukan sekitar pukul 11.00 pada Kamis (2/3) oleh petugas yang memantau wilayah tersebut setelah banjir surut.

Kantor berita Malaysia, Bernama melaporkan bahwa kedua korban tinggal sendirian dan ketinggian air di rumah mereka sudah setinggi atap.

Lihat juga Video 'Banjir di Kabupaten Pati Meluas Aktivitas Warga Lumpuh':

[Gambas:Video 20detik]



"Tetangga mereka memberi tahu (kami) bahwa para korban tidak mau meninggalkan rumah mereka ketika air banjir naik karena mereka pikir banjir tidak akan bertambah parah," kata Ahmad kepada wartawan.

Dia menambahkan, kedua jenazah telah dibawa ke Rumah Sakit Segamat untuk dilakukan visum.

Sebelumnya pada hari Rabu (1/3), seorang pria tewas di Johor setelah mobilnya tersapu banjir.

Secara terpisah, seorang anak laki-laki berusia 10 tahun dikhawatirkan tenggelam pada hari Kamis setelah dilaporkan hilang di sebuah sungai di distrik Pekan di Pahang, sehari sebelumnya.

Menurut Departemen Meteorologi Malaysia, hujan diperkirakan akan melanda beberapa bagian Johor dari Jumat sore hingga Sabtu pagi. Di Pahang, hujan diperkirakan berlangsung di beberapa tempat mulai Jumat siang hingga Minggu malam mendatang.

Halaman 3 dari 2
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads