5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

ADVERTISEMENT

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 09 Feb 2023 17:56 WIB
Kecelakaan pesawat Malaysia Airlines MH17 sisakan luka bagi penerbangan dunia. Proses peradilan 4 tersangka jatuhnya pesawat itu masih berlangsung hingga kini.
potret bangkai pesawat Malaysia Airlines MH17 (Foto: AP Photo/Peter Dejong)
Jakarta -

Pemerintah Australia bersumpah akan meminta pertanggungjawaban Rusia atas serangan rudal yang menyebabkan jatuhnya pesawat Malaysia Airlines MH7 setelah tim penyelidik internasional menghentikan penyelidikannya atas tragedi tersebut.

Dilansir kantor berita AFP, Kamis (9/2/2023), tim penyelidik tersebut mengatakan ada "indikasi kuat" Presiden Rusia Vladimir Putin secara pribadi menyetujui untuk memasok sistem rudal yang akhirnya menjatuhkan pesawat tersebut. Namun, tim menghentikan penyelidikan karena tidak ada "bukti konklusif".

Pesawat jenis Boeing 777 ditembak jatuh di atas Ukraina pada tahun 2014, menewaskan keseluruhan 298 penumpang dan awak, termasuk 196 orang Belanda, 43 orang Malaysia, dan 38 warga Australia.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Kamis (9/2/2023):

- Rusia Ancam Akan Bertindak Jika Inggris Kirim Jet Tempur ke Ukraina!

Pemerintah Rusia mengancam akan merespons jika Inggris mengirim jet tempur ke Ukraina, memperingatkan akan adanya eskalasi.

"Rusia akan menentukan respons atas setiap langkah tidak bersahabat yang diambil oleh pihak Inggris," kata Kedutaan Besar Rusia di London, Inggris dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita Rusia, seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (9/2/2023).

Kedutaan Rusia mengatakan bahwa London akan memikul tanggung jawab atas "'panen berdarah' dari putaran eskalasi berikutnya serta konsekuensi militer dan politik yang diakibatkannya untuk benua Eropa dan seluruh dunia."

- AS Sebut Balon Mata-mata China Telah Menyebar di 5 Benua!

Pemerintah Amerika Serikat mengatakan bahwa balon mata-mata China seperti yang ditembak jatuhnya adalah bagian dari "armada" yang telah menjangkau lima benua.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan Amerika Serikat telah memberikan informasi kepada sekutu-sekutu usai meneliti puing-puing balon China yang ditembak jatuh.

"Kami sudah berbagi informasi dengan puluhan negara di seluruh dunia, baik dari Washington maupun melalui kedutaan kami," kata Blinken seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (9/2/2023).

"Kami melakukannya karena Amerika Serikat bukan satu-satunya target dari program yang lebih luas ini, yang telah melanggar kedaulatan negara-negara di lima benua," ujar Menlu AS itu dalam konferensi pers bersama dengan Sekjen NATO Jens Stoltenberg yang berkunjung ke AS.

- Presiden-Wapres Taiwan Sumbangkan Gaji Sebulan untuk Korban Gempa Turki

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen dan Wakil Presiden (Wapres) William Lai masing-masing akan menyumbangkan gaji sebulan untuk upaya bantuan gempa Turki. Demikian diumumkan kantor kepresidenan Taiwan pada hari Kamis (9/2), menambah bantuan yang sudah dikirim oleh pulau itu.



ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT