Seperti dilansir AFP, Kamis (8/12/2022), penembakan itu terjadi di dekat zona 'Segitiga Emas' -- yang menjadi lokasi di mana wilayah Thailand, Myanmar dan Laos bertemu -- yang telah sejak lama menjadi pusat aktivitas penyelundupan meskipun ada penindakan tegas.
Dituturkan seorang pejabat Satuan Tugas Pha Muang yang memantau enam provinsi perbatasan di Thailand bahwa para penjaga hutan di Provinsi Chiang Mai menghadapi sekelompok orang, yang terdiri sekitar 20 orang, yang berjalan dari arah wilayah Myanmar.
Pejabat itu menyebut bahwa sejumlah orang melepas tembakan terlebih dulu setelah diperintahkan berhenti untuk penggeledahan.
Tembakan itu dibalas oleh tentara-tentara Thailand, yang kemudian dilaporkan menewaskan 15 orang.
Sekitar 30 kantong berisi obat-obatan ditemukan di lokasi kejadian.
"Kami melakukan pemeriksaan awal dan mendapati bahwa itu merupakan ice (jenis sabu)," sebut pejabat lokal Thailand tersebut, usai melakukan penggeledahan.
Ice merupakan sebutan untuk methamphetamine, stimulan yang sangat adiktif yang banyak diproduksi di Myanmar dan dikirim melalui wilayah Thailand dan Laos untuk diekspor ke kawasan Asia sekitarnya.
Simak juga Video: Bom Meledak di Thailand, 3 Orang Tewas
(nvc/idh)