Cuaca Buruk, Korean Air 'Kebablasan' saat Mendarat di Bandara Filipina

Cuaca Buruk, Korean Air 'Kebablasan' saat Mendarat di Bandara Filipina

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 24 Okt 2022 09:01 WIB
In this handout photo provided by the Civil Aviation Authority of the Philippines, a damaged portion of the Korean Air Lines Co. plane lies after it overshot the runway at the Mactan Cebu International Airport in Cebu, central Philippines, on Monday, Oct. 24, 2022. A Korean Air Lines Co. plane carrying 173 passengers and crew members overshot a runway while landing in bad weather in the central Philippines late Sunday and authorities said all those on board were safe. The airport is temporarily closed due to the stalled aircraft. (Civil Aviation Authority of the Philippines via AP)
Kondisi pesawat Korean Air yang mengalami overshot the runway saat mendarat di bandara Cebu, Filipina (Civil Aviation Authority of the Philippines via AP)
Manila -

Pesawat maskapai Korean Air yang membawa 173 penumpang mengalami insiden saat melakukan pendaratan di Bandara Internasional Cebu, Filipina. Pesawat itu mengalami overshot the runway atau melaju hingga melewati landasan saat mendarat di tengah cuaca buruk.

Seperti dilansir Reuters, Senin (24/10/2022), pesawat jenis Airbus SE A330 yang berbadan lebar itu mengudara dari Seoul, Korea Selatan (Korsel) menuju Cebu pada Minggu (23/10) waktu setempat. Pesawat sempat berupaya melakukan pendaratan dua kali di tengah cuaca buruk, namun gagal.

Pada upaya ketiga, sekitar pukul 23.07 waktu Cebu, pesawat dengan nomor penerbangan KE361 itu berhasil menyentuh landasan, namun terus melaju hingga melewati ujung landasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beruntung, tidak ada korban luka dalam insiden ini. Pihak maskapai Korean Air menyatakan semua penumpang berhasil dievakuasi dengan selamat.

"Para penumpang telah dikawal ke tiga hotel setempat dan sebuah penerbangan alternatif sedang diatur," demikian pernyataan Korean Air.

ADVERTISEMENT

Penyebab insiden itu belum diketahui secara jelas. "Saat ini kami mengidentifikasi penyebab insiden tersebut," sebut Korean Air dalam pernyataannya.

Sejumlah foto yang belum diverifikasi keasliannya yang beredar di media sosial, menunjukkan kerusakan parah pada badan pesawat tersebut, dengan roda pendaratan di bagian hidung pesawat tampak hancur.

Simak juga 'Alasan Batik Air Tinggalkan Ari Lasso di Bandara Changi':

[Gambas:Video 20detik]



Presiden Korean Air Keehong Woo merilis surat permintaan maaf terkait insiden itu yang dimuat oleh situs resmi maskapai tersebut. Ditekankan Woo bahwa penyelidikan secara menyeluruh akan dilakukan dengan melibatkan otoritas penerbangan lokal dan otoritas Korea untuk mencari tahu penyebab insiden itu.

"Kami tetap berkomitmen untuk memperkuat janji kami untuk operasional aman dan akan melakukan yang terbaik untuk melembagakan langkah-langkah pencegahan terulang kembalinya insiden itu," tegas Woo.

Pesawat jenis Airbus A330-300 yang mengalami insiden di Cebu itu, menurut situs pelacakan penerbangan FlightRadar24, diantarkan kepada Korean Air tahun 1998 lalu.

Dampak dari insiden ini, Otoritas Bandara Internasional Mactan-Cebu menyatakan landasan ditutup sementara selama penyelidikan berlangsung.

Halaman 2 dari 2
(nvc/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads