Cacar Monyet Masuk China, Warga Dilarang Sentuh Orang Asing

Rita Uli Hutapea - detikNews
Senin, 19 Sep 2022 14:31 WIB
ilustrasi penderita cacar monyet (Foto: iStock)
Jakarta -

Pejabat tinggi kesehatan China memperingatkan masyarakat untuk tidak menyentuh warga asing, sehari setelah otoritas China daratan mengkonfirmasi kasus pertama cacar monyet.

Dilansir dari CNN, Senin (19/9/2022), Wu Zunyou, kepala ahli epidemiologi di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China, menulis di platform China mirip Twitter, Weibo bahwa pembatasan COVID-19 di negara itu dan kontrol perbatasan yang ketat sejauh ini telah mencegah penyebaran cacar monyet, sampai sebuah kasus ditemukan.

Kasus itu terdeteksi di kota Chongqing. Menurut otoritas setempat, seseorang yang baru tiba dari luar negeri berada di bawah karantina wajib COVID-19 ketika dia didiagnosa cacar monyet. Namun, tidak disebutkan apakah orang itu warga asing atau warga China.

Kasus cacar monyet mulai muncul di seluruh dunia pada bulan Mei lalu. Amerika Serikat telah melaporkan 23.500 kasus sepanjang tahun ini, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS.

"Perlu dan penting untuk memperkuat pemantauan dan pencegahan cacar monyet," tulis Wu dalam postingannya di Weibo, seraya menekankan risiko penyebaran penyakit tersebut melalui perjalanan internasional dan kontak dekat.

Dia memberikan lima rekomendasi untuk publik - yang pertama adalah, "Jangan melakukan kontak kulit dengan warga asing."

Rekomendasi tersebut menimbulkan kontroversi di Weibo, dengan beberapa memuji sarannya sebagai hal yang masuk akal. Sebagian juga mengungkapkan kelegaan bahwa mereka tidak mengenal banyak warga asing.

Tetapi yang lain mengecam postingan Wu sebagai diskriminatif dan berbahaya, dengan beberapa persamaan dengan gelombang xenofobia dan kekerasan yang dihadapi warga Asia di luar negeri pada awal pandemi COVID-19.

"Ini seperti ketika pandemi dimulai, ketika beberapa orang di luar negeri menghindari orang China yang mereka lihat karena takut," tulis seorang pengguna Weibo.




(ita/ita)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork