Sebuah ledakan bom di pinggir jalanan Pakistan menewaskan sedikitnya delapan orang, termasuk mantan kepala milisi pro-pemerintah. Militan Taliban Pakistan mengklaim bertanggung jawab atas ledakan bom mematikan itu.
Seperti dilansir AFP, Rabu (14/9/2022), ledakan bom itu terjadi di kota Kabal, lembah Swat, pada Selasa (13/9) malam waktu setempat. Diketahui bahwa wilayah lembah Swat sebagian besar dikuasai oleh Taliban Pakistan selama pemberontakan tahun 2007-2009 lalu.
Kepala kepolisian distrik Swat, Zahid Nawaz Marwat, menuturkan kepada AFP bahwa mantan kepala komisi perdamaian, Idrees Khan, tewas ketika truk pikap yang ditumpanginya terkena ledakan bom pinggir jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Komisi perdamaian merujuk pada pasukan suku setempat yang ditugaskan untuk mempertahankan desa-desa mereka dari militan. Kebanyakan telah dibubarkan sejak sebagian besar pemberontakan dihancurkan dan keamanan ditingkatkan di seluruh negeri.
Seorang pejabat kepolisian lainnya mengonfirmasi jumlah korban tewas itu, yang mencakup dua polisi lokal, dua pengawal pribadi dan tiga pekerja.
Serangan bom itu diklaim oleh Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP), yang menyebut Khan terlibat dalam pembunuhan anggota kelompok mereka.