Pertama Kali, Taiwan Tembak Jatuh Drone Dekat Lepas Pantai China

Pertama Kali, Taiwan Tembak Jatuh Drone Dekat Lepas Pantai China

Novi Christiastuti - detikNews
Kamis, 01 Sep 2022 15:21 WIB
Anping-class offshore patrol vessel fires a JhenHai remote rocket as part of Taiwans main annual
Ilustrasi -- Latihan tempur Taiwan pada Juli lalu (dok. REUTERS/ANN WANG)
Taipei -

Militer Taiwan menembak jatuh sebuah drone sipil yang tidak teridentifikasi yang terdeteksi memasuki wilayah udaranya di pulau kecil dekat lepas pantai China. Hal itu terjadi setelah pemerintah Taiwan berjanji untuk mengambil langkah tegas dalam menghadapi aksi penyusupan semacam itu yang semakin meningkat.

Seperti dilansir Reuters, Kamis (1/9/2022), Beijing yang mengklaim Taiwan sebagai bagian wilayahnya, menggelar latihan militer besar-besaran di sekitar pulau itu sejak awal bulan lalu. Latihan militer itu awalnya dimaksudkan merespons kunjungan kontroversial Ketua DPR Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi di Taiwan, namun berlanjut hingga kini.

Pemerintahan Taipei telah menyatakan tidak akan memprovokasi atau meningkatkan ketegangan, tapi beberapa waktu terakhir dibuat kesal dengan aksi drone-drone China yang mengudara dekat pulau-pulau kecil yang dikuasai Taiwan di dekat pantai China.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Komando pertahanan untuk Kinmen dalam pernyataan yang dirilis Kementerian Pertahanan Taiwan melaporkan sebuah drone terdeteksi mengudara hingga ke dalam wilayah udara terbatas, tepatnya di atas pulau kecil Lion, sesaat usai Kamis (1/9) siang waktu setempat.

Kinmen merupakan gugusan kepulauan yang dikuasai Taiwan dan berada pada titik terdekat hanya beberapa ratus meter dari wilayah China, tepatnya di seberang kota Xiamen dan Quanzhou.

ADVERTISEMENT

Disebutkan komando pertahanan Kinmen bahwa para tentara Taiwan di pulau-pulau kecil itu awalnya berupaya memperingatkan drone itu namun tidak berhasil, sehingga akhirnya drone itu ditembak jatuh, dengan sisa-sisa drone jatuh ke lautan.

Itu menjadi momen pertama saat militer Taiwan menembak jatuh sebuah drone yang masuk wilayahnya, di dekat lepas pantai China.

Lihat juga video 'Aksi Teror Kapal Perang China di Perairan Taiwan':

[Gambas:Video 20detik]



Pada Selasa (30/8) waktu setempat, Taiwan melepaskan tembakan peringatan terhadap sebuah drone milik China yang mengudara di dekat sebuah pulau kecil yang dikuasai Taipei. Dilaporkan militer Taiwan bahwa drone itu terbang kembali ke wilayah China setelah tembakan peringatan dilepaskan.

Insiden pada Selasa (30/8) itu terjadi setelah Presiden Tsai Ing-wen memerintahkan militer Taiwan untuk mengambil 'langkah balasan kuat' terhadap apa yang disebutnya sebagai provokasi China.

Kembali berbicara kepada Angkatan Bersenjata Taiwan pada Kamis (1/9) waktu setempat, Tsai mengatakan China terus menggunakan penyusupan drone dan taktik 'zona abu-abu' lainnya untuk berupaya mengintimidasi Taiwan. Tsai menekankan bahwa Taiwan tidak akan memprovokasi perselisihan, namun tidak berarti tidak akan mengambil tindakan balasan.

"Dia juga memerintahkan Kementerian Pertahanan Nasional untuk mengambil langkah-langkah balasan yang diperlukan dan kuat pada waktu yang tepat untuk mempertahankan keamanan nasional. Biarkan militer menjaga negara tanpa rasa takut dan dengan keyakinan yang kuat," tegas Tsai dalam pernyataan yang dirilis kantor PM Taiwan.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads