Rekor! Miliarder China-Kanada Dihukum Denda Rp 120 Triliun

Rekor! Miliarder China-Kanada Dihukum Denda Rp 120 Triliun

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 22 Agu 2022 15:41 WIB
Caucasian woman holding gavel
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/Tolimir)
Shanghai -

Seorang miliarder China-Kanada, Xiao Jianhua, dinyatakan bersalah atas berbagai tindak kejahatan melibatkan dana puluhan miliar dolar Amerika dan dijatuhi hukuman 13 tahun penjara oleh pengadilan Shanghai di China.

Perusahaan yang dipimpin Xiao, Tomorrow Holdings Co, juga dijatuhi hukuman denda sebesar 55,03 miliar Yuan (Rp 120 triliun) -- yang mencetak rekor di China. Xiao sendiri dijatuhi hukuman denda sebesar 6,5 juta Yuan (Rp 14,1 miliar).

Seperti dilansir CNN dan Reuters, Senin (22/8/2022), Xiao dan perusahaannya dinyatakan terbukti bersalah atas berbagai tindak pidana, termasuk secara ilegal menyerap simpanan publik, mengkhianati penggunaan properti yang dipercayakan, penggunaan dana secara ilegal, dan penyuapan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tindakan kriminal Tomorrow Holdings dan Xiao Jianhua secara serius merusak tatanan manajemen keuangan, secara serius membahayakan keamanan keuangan negara, secara serius melanggar integritas staf negara, dan harus dihukum berat menurut hukum," demikian pernyataan Pengadilan Shanghai pada Jumat (19/8).

Namun ditambahkan bahwa Xiao dan Tomorrow Holdings telah 'menyerahkan diri, mengakui kejahatan mereka dan membantu pemulihan aset' sehingga bisa menerima hukuman yang lebih ringan.

ADVERTISEMENT

Hukuman itu dijatuhkan lebih dari lima tahun setelah Xiao dilaporkan diculik dari sebuah kamar hotel di Hong Kong.

Xiao yang diketahui memiliki hubungan dekat dengan sejumlah keluarga politik paling berpengaruh di China, ditangkap oleh agen-agen keamanan China dari kamar hotelnya di Four Seasons Hong Kong tahun 2017 lalu dan dibawa ke China.

Seorang sumber yang mengetahui penangkapan itu, menuturkan kepada CNN bahwa sempat terjadi perkelahian kecil di hotel antara dua lusin agen keamanan China dan para pengawal pribadi Xiao, yang biasanya berjumlah delapan pengawal setiap shift. Xiao tidak terlihat di depan umum sejak insiden itu.

Xiao merupakan salah satu pria terkaya di China dan memimpin Tomorrow Group, induk perusahaan besar dengan banyak saham di perbankan, asuransi dan pengembang properti.

Menurut Hurun yang menganalisis kekayaan warga China, Xiao tercatat memiliki kekayaan bersih sebesar US$ 6 miliar dan menempati peringkat ke-32 dalam daftar orang terkaya versi Forbes tahun 2016.

Pengadilan Shanghai dalam pernyataannya menyebut Xiao dan Tomorrow Holdings membagi-bagikan saham, real estate, uang tunai dan aset-aset lainnya kepada para pejabat pemerintahan China senilai US$ 100 juta selama kurun waktu 20 tahun hingga tahun 2021.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads