Penjaga Perbatasan Iran Bentrok dengan Taliban, 1 Orang Tewas

Penjaga Perbatasan Iran Bentrok dengan Taliban, 1 Orang Tewas

Rita Uli Hutapea - detikNews
Senin, 01 Agu 2022 11:16 WIB
Bom meledak di sekolah yang berada di lingkungan Syiah di Kabul, Afghanistan. Sedikitnya 6 orang tewas dan 11 lainnya terluka akibat dua ledakan bom di sekolah.
Taliban (Foto: AP Photo/Ebrahim Noroozi)
Jakarta -

Telah terjadi bentrokan antara penjaga perbatasan Iran dan pasukan Taliban di Afghanistan. Pihak Afghanistan mengkonfirmasikan salah satu petugas perbatasan mereka tewas dan satu orang lainnya terluka dalam bentrokan yang terjadi pada Minggu (31/7) waktu setempat itu.

Dilansir dari kantor berita AFP, Senin (1/8/2022), kedua belah pihak saling menuduh satu sama lain melepaskan tembakan terlebih dahulu.

"Ada bentrokan antara penjaga perbatasan Republik Islam Iran dan pasukan Taliban", kata Meysam Barazandeh, gubernur daerah Hirmand, Iran, seperti dikutip oleh kantor berita Iran, Fars.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menambahkan bahwa "konflik itu singkat dan telah berakhir."

Fars melaporkan bahwa bentrokan terjadi di sisi perbatasan Iran, di daerah Shaghalak di wilayah Hirmand, di provinsi Sistan-Baluchestan, Iran tenggara.

ADVERTISEMENT

"Pelanggaran perbatasan oleh Taliban terjadi hari ini," ujar Barazandeh, menambahkan bahwa "pasukan kami memberikan tanggapan yang diperlukan", dan bahwa "tidak ada korban" di pihak Iran.

Kantor berita Iran lainnya, Tasnim melaporkan bahwa pasukan Taliban menembak beberapa rumah di kota Dust Mohammad, yang diikuti dengan baku tembak "selama beberapa menit."

Sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh pusat informasi provinsi Nimroz, Afghanistan menyalahkan penjaga perbatasan Iran atas insiden tersebut.

"Pasukan perbatasan Iran menembaki patroli pasukan perbatasan kami di distrik Kang di provinsi Nimroz," demikian pernyataan itu.

"Setelah itu mereka (pasukan Iran) menembaki daerah itu dengan senjata ringan dan berat. Dalam penembakan ini, salah satu personel pasukan perbatasan kami tewas dan satu lagi terluka," tambahnya.

Simak juga video 'Bertemu Putin-Raisi, Erdogan Minta Bantuan Lawan Teroris di Suriah':

[Gambas:Video 20detik]



Bulan lalu, Kementerian Luar Negeri Iran melaporkan kematian seorang penjaga perbatasan Iran dalam sebuah "insiden" di perbatasan dengan Afghanistan, juga di Sistan-Baluchestan.

Iran, seperti banyak negara lain, sejauh ini belum mengakui pemerintah baru yang dibentuk oleh Taliban setelah mengambil alih kekuasaan di tengah penarikan mundur pasukan asing pimpinan Amerika Serikat pada Agustus 2021.

Teheran telah menampung jutaan pengungsi Afghanistan selama beberapa dekade, tetapi pendatang baru telah memasuki negara itu sejak kembalinya Taliban berkuasa.

Iran telah lama memiliki hubungan yang sulit dengan Taliban, yang menyerbu konsulat Teheran di kota Mazar-i-Sharif di Afghanistan utara pada tahun 1998, menewaskan 10 diplomat dan seorang jurnalis.

Taliban mengatakan serangan itu dilakukan oleh pasukan pemberontak yang bertindak melawan perintah.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads