Jenderal paling senior di Amerika Serikat (AS) memberikan peringatan keras soal niat militer China terhadap AS dan sekutu-sekutunya di kawasan. Disebutkan bahwa Beijing telah menjadi lebih agresif dan jumlah pencegatan China di lautan juga udara 'meningkat secara signifikan' dalam beberapa tahun terakhir.
Seperti dilansir CNN, Selasa (26/7/2022), hal itu disampaikan Kepala Staf Gabungan AS Jenderal Mark Milley saat berbicara kepada sekelompok wartawan yang mendampingi kunjungannya ke kawasan Asia. Departemen Pertahanan AS merilis transkrip pernyataan Milley itu.
"China meningkatkan agresivitas mereka dalam retorika, tapi juga dalam aktivitas mereka," sebut Milley.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Volume, jumlah pencegatan China di lautan dan di udara telah meningkat secara signifikan selama lima tahun," ujarnya, tanpa menjelaskan lebih lanjut soal jumlah yang dimaksudnya.
Komentar keras dari Milley itu menggarisbawahi upaya pemerintahan Presiden Joe Biden dalam menjadikan menangkal China sebagai prioritas strategis utama.
Pernyataan Milley itu disampaikan saat Ketua House of Representatives (HOR) atau DPR AS, Nancy Pelosi, tampaknya bersiap memimpin delegasi Kongres AS ke Taiwan, yang diklaim Beijing sebagai wilayah kedaulatannya. Biden sebelumnya menyebut militer AS meyakini kunjungan potensial Pelosi dan anggota parlemen AS lainnya akan memicu risiko keamanan.
Pekan lalu, CNN melaporkan bahwa Milley memerintahkan peninjauan komprehensif terhadap interaksi militer AS dan pasukan China selama lima tahun terakhir, saat tiga pejabat pertahanan AS menyebut kekhawatiran soal perilaku tegas Beijing di kawasan Indo-Pasifik semakin meningkat.
Simak Video 'China Menentang Keras Kunjungan Pejabat AS ke Taiwan':