Presiden China Xi Jinping mengirimkan pesan simpati kepada Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden yang baru saja dinyatakan terinfeksi virus Corona (COVID-19). Ini menjadi komunikasi pertama dalam empat bulan terakhir bagi Xi dan Biden saat hubungan kedua negara memburuk akibat berbagai isu.
Seperti dilansir AFP, Jumat (22/7/2022), Biden dalam pernyataan pada Kamis (21/7) waktu setempat menyebut dirinya 'baik-baik saja' setelah dinyatakan positif Corona. Presiden AS berusia 79 tahun ini mengatakan dirinya mengalami gejala-gejala ringan dan akan terus bekerja sambil menjalani isolasi di Gedung Putih.
Pesan simpati dan dukungan dari Xi untuk Biden ini dilaporkan oleh televisi pemerintah China, CCTV, pada Jumat (22/7) waktu setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya ingin menyampaikan simpati mendalam saya kepada Anda dan mengharapkan Anda cepat pulih," tulis Xi dalam pesannya untuk Biden.
Ini menjadi kontak publik pertama antara Xi dan Biden sejak pertemuan puncak yang digelar secara virtual empat bulan lalu, saat hubungan antara China dan AS terus memburuk karena berbagai isu termasuk Taiwan, Ukraina dan persaingan sektor teknologi.
Kedua pemimpin melakukan video conference pada 18 Maret, dengan Biden memperingati Xi untuk tidak membantu Rusia dalam invasi ke Ukraina.
Xi dan Biden sudah saling mengenal selama lebih dari satu dekade dan pernah melakukan perjalanan bersama ketika keduanya masih menjabat wakil presiden.
Awal pekan ini, Biden mengatakan bahwa panggilan telepon dengan Xi akan digelar dalam waktu '10 hari ke depan', beberapa pekan setelah diplomat top kedua negara saling bertemu untuk meredakan retorika terkait Taiwan.
Beijing baru-baru ini mengecam rencana kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taiwan. Jika kunjungan itu benar dilakukan, maka Pelosi akan menjadi pejabat AS paling senior yang melakukan kunjungan resmi ke Taiwan, yang diklaim China sebagai bagian wilayah kedaulatannya, di bawah pemerintahan Biden.
Pelosi juga mengangkat kemungkinan eskalasi militer dari China dengan mengatakan pada Kamis (21/7) waktu setempat bahwa: "Mungkin militer takut pesawat kami akan ditembak jatuh atau semacamnya oleh China."
Simak video 'Positif Covid-19, Joe Biden: Saya Baik-baik Saja':