Pesawat Antonov Jatuh di Yunani: Kronologi-Jumlah Korban

Pesawat Antonov Jatuh di Yunani: Kronologi-Jumlah Korban

Kanya Anindita Mutiarasari - detikNews
Senin, 18 Jul 2022 17:57 WIB
Pesawat Antonov jatuh dan meledak di dekat Kota Kavala, Yunani bagian utara, Sabtu (16/7/2022). Pesawat Antonov jenis An-12 tersebut adalah milik Ukraina.
Pesawat Antonov Jatuh di Yunani: Kronologi-Jumlah Korban (Foto: REUTERS/STRINGER)
Jakarta -

Pesawat Antonov jatuh dan meledak di dekat Kota Kavala, Yunani bagian utara, Sabtu (16/7/2022). Diketahui, pesawat Antonov jenis An-12 tersebut adalah milik Ukraina.

Lantas, bagaimana kronologi kejadian jatuhnya pesawat An-12? Berikut ulasannya yang telah dirangkum oleh detikcom.

Pesawat Antonov Jatuh: Terbang dari Serbia Menuju Bangladesh

Hari Sabtu (16/7/2022) pukul 18.40 waktu setempat, pesawat Antonov An-12 bertolak dari Serbia hendak menuju Bangladesh. Sebelum itu, pesawat tersebut dijadwalkan berhenti di Yordania, Riyadh, dan Ahmedabad, India sebelum menuju ke Dhaka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum kejadian, pesawat Antonov meminta zizin untuk melakukan pendaratan darurat di dekat Bandara Kavala. Namun, tiba-tiba sinyal pesawat menghilang.

Pesawat Antonov jatuh dan meledak di dekat Kota Kavala, Yunani bagian utara, Sabtu (16/7/2022). Pesawat Antonov jenis An-12 tersebut adalah milik Ukraina.Pesawat Antonov An-12 jatuh dan meledak di dekat Kota Kavala, Yunani bagian utara, Sabtu (16/7/2022). (Foto: dok Antonov)

Kronologi Pesawat Antonov Jatuh di Yunani

Dilansir The Guardian, Senin (18/7/2022), kantor berita Athens mengabarkan jika seorang saksi mata melihat pesawat Antonov terbakar saat sedang terbang di dekat Kota Kavala, utara Yunani. Setelah itu, terdengar suara ledakan dari pesawat tersebut.

ADVERTISEMENT

Giorgos Archontopoulos, warga lokal di sana mengaku mendengar sesuatu sesaat setelah pesawat terbang.

"Pada pukul 22.45 saya terkejut saat mendengar suara mesin pesawat. Saya kemudian keluar dan melihat pesawat sedang terbakar," ungkapnya, dikutip detikcom, Senin (18/7/2022).

8 Awak Pesawat Tewas

Juru bicara Menteri Luar Negeri Ukraina, Oleg Nikolenko, mengatakan 8 awak pesawat yang tewas adalah warga Ukraina. Dia menuturkan, Konsulat Ukraina di Thessaloniki telah mendirikan markas operasional untuk membantu tim penyelamat dan penegak hukum setempat.

Pesawat Bawa Amunisi Senjata Seberat 11,5 Ton

Dilansir dari France 24 dan Channel News Asia, Menteri Pertahanan Serbia Nebojsa Stefanovic mengatakan bahwa pesawat itu membawa 11,5 ton senjata produk negaranya. Pembeli belasan ton senjata itu adalah Kementerian Pertahanan Bangladesh.

Stefanovic menambahkan jika kargo itu termasuk peluru mortir dan peluru pelatihan. Pesawat Antonov yang jatuhitu rencananya akan terbang dari Serbia menuju Bangladesh melalui Yordania.

"Pesawat itu membawa 11,5 ton produk yang dibuat oleh industri pertahanan kami. Pembelinya adalah Kementerian Pertahanan Bangladesh," kata Stefanovic, dikutip detikcom, Senin (18/7/2022).

Pesawat Antonov Jatuh: Tidak Berkaitan dengan Perang Ukraina-Rusia

Denys Bogdanovych, Direktur Umum Meridian, perusahaan yang mengoperasikan pesawat tersebut mengkonfirmasi pernyataan Pemerintah Serbia mengenai isi kargo. Bogdanovych menyebutkan jika kargo yang dibawa pesawat tidak berkaitan dengan perang Ukraina dan Rusia.

"Ini tidak terkait dengan Ukraina atau Rusia," katanya kepada Reuters.

Simak video '8 Warga Ukraina Tewas dalam Kecelakaan Pesawat Kargo Antonov':

[Gambas:Video 20detik]



(kny/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads