Pemimpin Oposisi Akan Calonkan Diri Jadi Presiden Sri Lanka

Rita Uli Hutapea - detikNews
Kamis, 14 Jul 2022 12:16 WIB
demonstran menyerbu kantor PM Sri Lanka yang ditunjuk jadi presiden sementara (Foto: REUTERS/Adnan Abidi)
Jakarta -

Pemimpin oposisi utama Sri Lanka, Sajith Premadasa mengatakan dirinya berniat mencalonkan diri sebagai presiden, setelah Presiden Gotabaya Rajapaksa mundur.

Ini terjadi setelah partainya, Samagi Jana Balawegaya (SJB) mengadakan pembicaraan dengan sekutu untuk mendapatkan dukungan untuk langkah pencalonan tersebut.

Sri Lanka tengah menghadapi krisis ekonomi terparah yang belum pernah terjadi sebelumnya, yang telah menyebabkan ribuan orang turun ke jalan untuk berunjuk rasa sejak Maret lalu.

Dilansir dari BBC, Kamis (14/7/2022), Perdana Menteri (PM) Ranil Wickremesinghe saat ini ditunjuk sebagai presiden sementara Sri Lanka setelah Presiden Rajapaksa kabur ke Maladewa usai penyerbuan massa demonstran ke kediaman resminya.

Sebelum meninggalkan Sri Lanka, Rajapaksa telah mengumumkan bahwa dia berencana untuk mengundurkan diri minggu ini. Ketua parlemen Sri Lanka pun mengatakan para anggota parlemen akan memilih presiden baru pada 20 Juli mendatang.

Premadasa mengatakan kepada BBC bahwa partainya dan sekutunya setuju bahwa dirinya harus "mengajukan pencalonan saya untuk posisi kepresidenan, jika terjadi kekosongan".

Premadasa sebelumnya pernah kalah dalam pemilihan presiden pada 2019, dan akan membutuhkan dukungan dari anggota parlemen aliansi yang memerintah untuk menang.




(ita/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork