Sedih Gempa Afghanistan, AS Bakal Kirim Bantuan dan Tim Medis

Rolando Fransiscus Sihombing - detikNews
Kamis, 23 Jun 2022 04:20 WIB
Rumah rusak akibat gempa di Afghanistan. (AP/Abdul Raziq Saddiqi)
Jakarta -

Amerika Serikat (AS) menyatakan kesedihan atas gempa bumi dahsyat di Afghanistan. AS akan mencari cara untuk membantu, termasuk melalui pembicaraan potensial dengan penguasa Taliban.

"Amerika Serikat sangat sedih melihat gempa dahsyat yang merenggut nyawa sedikitnya 1.000 orang di Afghanistan," kata penasihat keamanan nasional Presiden AS Joe Biden, Jake Sullivan, seperti dilansir AFP, Kamis (23/6/2022).

"Presiden Biden sedang memantau perkembangan dan telah mengarahkan USAID dan mitra pemerintah federal lainnya untuk menilai opsi respons AS untuk membantu mereka yang paling terkena dampak," katanya, merujuk US Agency for International Development.

Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengatakan bahwa Amerika Serikat berhubungan dengan kelompok-kelompok kemanusiaan aktif di Afghanistan, yang menerima dukungan dari Washington.

"Mitra kemanusiaan AS sudah merespons, termasuk dengan mengirim tim medis untuk membantu orang yang terkena dampak, dan kami sedang menilai opsi respons lainnya," kata Blinken dalam sebuah pernyataan.

Gempa Afghanistan terjadi hampir setahun setelah Biden mengakhiri keterlibatan militer AS selama dua dekade di Afghanistan, Taliban dengan cepat mengambil alih negara itu.

Amerika Serikat telah terlibat dalam pembicaraan tetapi menolak untuk mengakui pemerintah Taliban, AS ingin melihat kemajuan di Afghanistan termasuk perlakuan terhadap perempuan.

Simak selengkapnya, di halaman selanjutnya:

Saksikan juga "Blak-blakan Zulkifli Hasan Urus Minyak Goreng Hingga Jatah Kursi Menteri PAN"






(rfs/rfs)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork