Anjungan Minyak di Laut Hitam Terbakar Usai Diserang Ukraina

Anjungan Minyak di Laut Hitam Terbakar Usai Diserang Ukraina

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 21 Jun 2022 18:19 WIB
Ilustrasi Kebakaran. Andhika Akbarayansyah/detikcom.
Ilustrasi (dok. Thinkstock)
Crimea -

Kebakaran terjadi setelah pasukan Ukraina diduga menggempur anjungan minyak di Laut Hitam atau tepatnya di lepas pantai Crimea yang dicaplok Rusia. Kebakaran yang terjadi sejak Senin (20/6) waktu setempat itu, hingga saat ini masih terus berkobar.

Bahkan, dilaporkan bahwa kebakaran itu semakin mendekati sebuah sumur minyak.

Seperti dilansir AFP, Selasa (21/6/2022), Gubernur Crimea yang dilantik Moskow, Sergey Aksyonov, menyalahkan Kiev atas serangan itu. Disebutkan bahwa tiga orang mengalami luka-luka dan tujuh orang lainnya hilang setelah platform pengeboran di tengah lautan itu terkena serangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anggota parlemen senior Rusia, Olga Kovitidi, secara terpisah menyatakan api yang berkobar semakin mendekati sumur minyak setempat.

"Adapun apinya tidak mereda di platform tersebut. Pada malam hari, api mendekati sumur minyak," sebut Kovitidi kepada kantor berita Interfax.

ADVERTISEMENT

Kovitidi menambahkan bahwa 'pencarian terus berlanjut' untuk tujuh orang yang hilang. Sedangkan tiga korban luka kini menjalani perawatan di rumah sakit, namun kondisi mereka tidak kritis.

"Menurut informasi awal, tidak semua orang diselamatkan tapi masih ada harapan," ucap seorang pejabat Crimea, Oleg Kryuchkov, dalam pernyataan via Telegram.

Ini menjadi serangan pertama yang dilaporkan terhadap infrastruktur energi lepas pantai di Crimea sejak Rusia melancarkan operasi militer ke Ukraina pada 24 Februari. Rusia mencaplok Crimea dari Ukraina tahun 2014 lalu, dalam langkah yang tidak diakui oleh internasional.

Aksyonov yang ditunjuk oleh Rusia sebagai Gubernur Crimea usai pencaplokan itu, menyebut ada tiga platform yang diserang, yang memicu evakuasi 94 orang dari lokasi tersebut.

Disebutkan bahwa rig itu milik perusahaan minyak dan gas Chernomorneftegaz yang berbasis di Crimea dan dijatuhi sanksi oleh Amerika Serikat (AS) tahun 2014.

Lihat Video: Rusia Klaim Tewaskan 50 Jenderal & Perwira Ukraina

[Gambas:Video 20detik]



(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads